5 Penyebab Harga Emas Antam Turun, Inilah Faktor yang Memengaruhi

Kunci pergerakan harga emas adalah tingkat permintaannya, dan ada beberapa hal yang membuat permintaan ini meningkat.

IDXChannel—Apa saja faktor penyebab harga emas Antam turun? Sama seperti instrumen investasi pada umumnya, harga logam mulia yang dicetak PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) pun bergerak mengikuti permintaan pasar. 

Saat permintaan emas dunia naik, maka harga emas pun naik, termasuk emas logam mulia yang diperdagangkan di Indonesia. Sebaliknya, jika permintaan emas dunia menurun, maka harga emas akan terkoreksi secara bertahap. 

Kunci pergerakan harga emas adalah tingkat permintaannya, dan ada beberapa hal yang membuat permintaan ini meningkat.

Lalu apa saja penyebab harga emas Antam turun? Mengutip laman resmi Pegadaian dan sumber lainnya (29/10/2025), berikut ini adalah beberapa penyebab harga emas Antam turun. 

5 Penyebab Harga Emas Antam Turun 

1. Perekonomian Global Membaik/Stabil 

Salah satu penyebab utama permintaan emas dunia meningkat adalah perekonomian global yang tidak menentu. Saat kondisi ekonomi dan geopolitik dunia tidak stabil, investor akan mencari emas sebagai aset safe haven. 

Tujuannya adalah untuk melindungi nilai uang dari gejolak inflasi dan kurs. Pada kondisi ini, investor justru berhati-hati untuk berinvestasi di pasar saham. Jika kondisinya dibalik—situasi stabil dan aman—investor justru berani untuk berinvestasi agresif di pasar saham. 

Emas menjadi kurang menarik karena pertumbuhan harganya lambat, dan ada peluang yang lebih menarik di pasar saham. Pada kondisi ini, investor akan mengalihkan modalnya ke pasar modal. 

2. Kebijakan Pemerintah/Geopolitik Aman

Kebijakan pemerintah turut memengaruhi kondisi perekonomian, terutama pada negara adidaya seperti Amerika Serikat dan China. Jika negara besar memutuskan untuk perang tarif, maka perdagangan yang melibatkan negara-negara lain bisa terkena imbas. 

Sejak Presiden AS Donald Trump terpilih, harga emas sudah beberapa kali menyentuh titik tertingginya (all time high), menandakan bahwa banyak investor merasa perekonomian dan geopolitik tidak meyakinkan. 

Ini adalah contoh bagaimana kebijakan yang diambil pemerintahan negara adidaya dapat memengauri sektor-sektor ekonomi strategis di berbagai belahan dunia. Sebaliknya, jika kebijakan dianggap pro investasi dan pasar, ada peluang permintaan emas akan menurun. 

3. Penguatan Dolar AS 

Jika nilai tukar dolar AS menguat, maka harga emas jadi lebih mahal lagi bagi investor yang membeli komoditas emas dengan mata uang selain dolar, akibatnya para investor ini justru akan menurunkan permintaan. 

Dampaknya tentu harga emas yang menurun. Investor juga akan memilih untuk memutar modalnya di tempat lain. 

4. Permintaan Emas Fisik Menurun 

Ketika permintaan emas fisik menurun, maka harga emas juga akan menurun. Emas fisik yang dimaksud adalah emas untuk kebutuhan industri perhiasan atau industri elektronik, jika permintaannya turun maka ada peluang harga emas pun turun. 

5. Aksi Profit Taking 

Aksi profit taking atau merealisasikan keuntungan juga dapat memicu penurunan harga emas. Bagi investor yang sudah menyimpan emas dalam jangka waktu yang lama, aksi ambil untung terkadang dilakukan untuk mengamankan profit. 

Aksi ini wajar dilakukan di kalangan investor, tak terkecuali pemilik emas, dan ketika aksi profit taking terjadi besar-besaran maka ada peluang harga emas pun akan terkerek menurun. 

Itulah beberapa penyebab harga emas Antam turun. 

(Nadya Kurnia)