6 Tips Membuka Usaha Buah-buahan agar Menghasilkan Omzet Maksimal
Dengan beragam jenis buah tersedia, pasar usaha buah-buahan masih menarik untuk dilirik.
IDXChannel—Membuka usaha buah-buahan dapat menghasilkan keuntungan yang menarik. Banyak pengusaha muda yang berhasil menjadi petani dan menjual hasil kebunnya ke beragam segmen konsumen.
Kesadaran masyarakat tentang gaya hidup sehat mulai meningkat sejak pandemi COVID-19 melanda, di samping itu masyarakat berusia 30 tahun ke atas pun mulai serius memperhatikan pola makan demi menjaga kesehatan.
Buah-buahan adalah salah satu makanan yang wajib diikutsertakan dalam pola makan sehat selain sayur-mayur. Dengan beragam jenis buah tersedia, pasar usaha buah-buahan masih menarik untuk dilirik.
Buah adalah makanan yang memiliki masa simpan terbatas, oleh sebab itu pengelolaannya mesti cermat, dan pengusaha toko buah mesti tahu ke mana mesti menjual produknya agar stok buahnya tidak menumpuk hingga membusuk.
Mengutip Cermati dan beragam sumber lainnya (8/5), berikut tips mengelola dan membuka usaha buah-buahan yang menguntungkan.
Tips Membuka Usaha Buah-buahan yang Menguntungkan
Sebelum memantapkan diri untuk membuka usaha buah-buahan, pengusaha mesti memahami risiko dari bisnis ini. Berikut ini adalah beberapa risiko yang perlu diperhatikan:
- Buah tidak bisa disimpan terlalu lama
- Beberapa jenis buah panennya musiman
- Buah-buahan harus rajin disortir agar kebusukan tidak menyebar
- Berpotensi sering obral harga supaya tidak rugi
- Waktu merintis cukup lama
Carilah solusi dari setiap risiko di atas. Ketika usaha sudah berjalan, risiko-risiko ini mesti diantisipasi dengan segera, terlebih pada bagian waktu ketahanan buah. Akan lebih baik jika pengusaha sudah memiliki pembeli tetap dari restoran.
Berikut ini adalah tips-tips yang patut dipertimbangkan untuk membuka usaha buah-buahan agar mendatangkan keuntungan secara optimal.
1. Lokasi Strategis
Pilihlah lokasi yang strategis untuk membuka kios. Lokasi kios yang jauh dari pandangan mata masyarakat, akan sulit mendapatkan pelanggan tetap. Lokasi di pinggir jalan atau dekat pusat keramaian dapat dipertimbangkan.
2. Supplier Terpercaya
Temukan supplier buah terpercaya yang dapat membawakan Anda pasokan buah segar dengan kualitas baik dan harga murah. Jika perlu, carilah pasokan langsung dari petani agar harga beli lebih murah alih-alih beli dari tengkulak.
3. Jajakan Buah
Jika Anda memiliki kendaraan, Anda bisa menggunakannya untuk menjajakan buah ke perumahan-perumahan. Ini juga berguna untuk memberi exposure toko buah Anda kepada calon pembeli potensial.
4. Promosikan Toko
Anda dapat mempromosikan toko buah Anda secara online. Tentunya ini membutuhkan display produk yang menarik di toko Anda. Aturlah penataan buah semenarik mungkin agar tampak menarik saat diiklankan.
5. Buka Pesanan Online
Jangan batasi pembelian hanya secara offline, tapi bukalah saluran pembelian secara online agar toko Anda dapat menjangkau konsumen lebih luas lagi.
6. Produk Turunan
Buatlah produk turunan untuk mengurangi potensi rugi jika buah-buahan sudah tidak layak untuk dijajakan di rak penjualan. Konsumen cenderung selektif memilih buah dengan tampilan luar yang menarik.
Sehingga buah-buahan dengan sedikit goresan di luar seringkali tidak dilirik. Buah-buahan yang sudah matang dan berisiko membusuk, dapat diolah menjadi jus buah atau salad buah untuk dijual secara online.
Itulah beberapa tips untuk mengelola dan membuka usaha buah-buahan agar menghasilkan keuntungan optimal. (NKK)