Apakah Beli Rumah KPR di Luar Kota Harus Ganti KTP? Pahami Syaratnya

Apakah beli rumah KPR di luar kota harus ganti KTP? Banyak orang masih bingung mengenai hal ini. 

IDXChannel – Apakah beli rumah KPR di luar kota harus ganti KTP? Banyak orang masih bingung mengenai hal ini. 

Membeli rumah dengan skema Kredit Pemilikan Rumah (KPR) memang seringkali menjadi pilihan banyak orang, terutama kaum milenial dan keluarga muda. Namun, bagaimana jika rumah yang ingin dibeli berada di luar kota atau berbeda domisili dengan alamat di KTP? Apakah beli rumah KPR di luar kota harus ganti KTP terlebih dahulu? Supaya tidak bingung, simak penjelasan lengkap mengenai syarat dan prosedur pengajuannya sebagai berikut. 

Apakah Beli Rumah KPR di Luar Kota Harus Ganti KTP?

Pada dasarnya, sebagian besar lembaga keuangan atau penyedia layanan pembiayaan rumah tidak mewajibkan ganti KTP untuk pembelian rumah di luar kota. Akan tetapi, masing-masing lembaga pembiayaan atau bank tentu memiliki kebijakan masing-masing bank pemberi KPR dan kebutuhan administrasi lainnya, seperti pengajuan subsidi atau pengurusan PBB.

Bank umumnya tidak mewajibkan nasabah mengganti KTP ke alamat rumah yang akan dibeli. Namun, dalam beberapa kasus, terutama untuk program KPR subsidi dari pemerintah, alamat KTP harus sesuai domisili tempat tinggal atau lokasi rumah yang dibeli, karena salah satu syaratnya adalah benar-benar menetap di rumah tersebut.

Jika Anda membeli rumah komersial (non-subsidi), perbedaan alamat KTP dan lokasi rumah umumnya tidak menjadi masalah selama Anda bisa memenuhi semua syarat administrasi yang ditentukan bank.

Syarat dan Prosedur Pengajuan KPR Beda Domisili

Berikut beberapa syarat umum untuk pengajuan KPR meskipun domisili KTP berbeda dengan lokasi rumah. 

• KTP dan KK aktif. 
• NPWP pribadi. 
• Slip gaji atau bukti penghasilan. 
• Rekening koran 3–6 bulan terakhir. 
• Surat keterangan kerja atau usaha. 
• Surat domisili (jika diminta bank, terutama bila Anda bekerja di kota tempat rumah berada namun KTP masih di kampung halaman). 
• Data properti yang akan dibeli. 
• SP3K atau surat penawaran dari bank. 

Adapun prosedur beli rumah KPR beda domisili secara umum adalah sebagai berikut. 

• Pilih rumah dan pengembang dan pastikan rumah tersebut legal, tidak bermasalah, dan memiliki sertifikat lengkap.
• Lalu, ajukan ke bank yang fleksibel soal domisili. Banyak bank besar (seperti BRI, BTN, Mandiri, BCA) menerima pengajuan KPR beda domisili.
• Kemudian, isi formulir dan lengkapi dokumen. Jika KTP Anda beda kota dengan rumah yang dibeli, Anda mungkin diminta tambahan surat domisili atau surat keterangan kerja di kota tersebut.
• Kemudian, bank akan mengecek dan melakukan proses verifikasi dan appraisal atau penilaian nilai rumah yang akan dibeli. 
• Jika disetujui, bank akan mengeluarkan Surat Persetujuan Kredit (SP3K).
• Setelah akad, cicilan KPR pun sudah mulai berjalan.
• Setelah rumah lunas, Anda bisa mengurus balik nama dan dokumen lainnya sesuai kebutuhan.

Itulah penjelasan mengenai apakah beli rumah KPR di luar kota harus ganti KTP yang penting untuk diketahui.