MILENOMIC

Cek Besaran Dana KIP Kuliah 2025, Hingga Rp12 Juta per Semester!

Shifa Nurhaliza Putri 29/09/2025 10:37 WIB

Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah adalah program bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah yang ditujukan untuk mahasiswa tidak mampu namun berprestasi.

Cek Besaran Dana KIP Kuliah 2025, Hingga Rp12 Juta per Semester! (Foto: Cek Besaran Dana KIP Kuliah 2025)

IDXChannel – Berapa besaran dana KIP Kuliah 2025? Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah adalah program bantuan pendidikan tinggi dari pemerintah yang ditujukan untuk mahasiswa tidak mampu namun berprestasi. Pada 2025, terdapat sejumlah perubahan serta kepastian besaran dana yang lebih transparan. 

Besaran Dana KIP Kuliah 2025

Mengutip berbgai sumber, dana KIP Kuliah diberikan dalam dua komponen utama:

1. Bantuan Biaya Pendidikan (BBP)
Besarannya berdasarkan akreditasi program studi (prodi), termasuk jenis prodi dan status akreditasinya. 
- Program studi A / Unggul / Internasional (non-kedokteran): maksimal Rp8.000.000 per semester. 
- Program studi Kedokteran: maksimal Rp12.000.000 per semester. 
- Program studi akreditasi B (Baik Sekali): maksimal Rp4.000.000 per semester. 
- Program studi akreditasi C (Baik / C): maksimal Rp2.400.000 per semester.

2. Bantuan Biaya Hidup (BBH)
Diberikan setiap bulan, berdasarkan klaster wilayah dengan mempertimbangkan Indeks Harga Lokal (IHL). Bantuan biaya hidup juga dicairkan satu kali tiap semester (yakni enam bulan). Berikut rinciannya:
- Klaster 1: Rp800.000
- Klaster 2: Rp950.000
- Klaster 3: Rp1.100.000
- Klaster 4: Rp1.250.000
- Klaster 5: Rp1.400.000

Jumlah Anggaran dan Target Penerima Dana KIP Kuliah

Total pagu anggaran KIP Kuliah 2025 yang dialokasikan pemerintah adalah sekitar Rp14,69 triliun. Target penerima meningkat dibanding tahun sebelumnya, dengan jumlah sekitar 1.040.192 mahasiswa. Untuk semester ganjil 2025/2026, pencairan dijadwalkan sekitar Agustus-September 2025.

Program KIP Kuliah 2025 menawarkan bantuan yang signifikan dalam meringankan biaya pendidikan dan kehidupan mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Dengan adanya transparansi besaran bantuan sesuai klaster dan akreditasi prodi, mahasiswa bisa memperkirakan total dana yang akan diterima. Pastikan tetap cek info resmi dari Kemendikbudristek atau Kemdiktisaintek agar mendapatkan data terbaru dan terverifikasi.

(Shifa Nurhaliza Putri)

SHARE