MILENOMIC

Gaji Masinis KAI Terbaru: Jenis Tunjangan, Syarat Pendaftaran, dan Proses Seleksinya

Kurnia Nadya 18/09/2024 16:29 WIB

Besaran gaji masinis PT KAI berkisar antara Rp6 juta sampai dengan Rp9 juta, dan Rp12 juta, tergantung pada jenis layanan kereta yang dikendarai.

Gaji Masinis KAI Terbaru: Jenis Tunjangan, Syarat Pendaftaran, dan Proses Seleksinya. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Berapa gaji masinis KAI terbaru saat ini? Besaran gaji masinis PT KAI berkisar antara Rp6 juta sampai dengan Rp9 juta, dan Rp12 juta, tergantung pada jenis layanan kereta yang dikendarai. 

Melansir Kita Lulus (18/9), gaji masinis KAI bisa mencapai Rp12 juta per bulan. Namun angka ini merupakan take home pay, atau keseluruhan gaji yang diterima karyawan selama satu bulan. Termasuk gaji pokok, bonus, serta tunjangan lainnya. 

Sementara gaji masinis Commuter Line atau KRL berkisar antara Rp6 juta sampai dengan Rp9 juta. Nilai ini sudah termasuk beragam tunjangan yang diterima karyawan setiap bulannya. 

Adapun komponen gaji masinis KAI terdiri dari beberapa pos di bawah ini: 

Melansir laman resmi KAI, masinis adalah karyawan yang bertugas memimpin perjalanan kereta api. Masinis bertanggung jawab untuk mengendarai kereta api. Termasuk mempercepat, memperlambat, atau menghentikan kereta api. 

Masinis juga harus mematuhi sinyal perkeretapian. PT KAI menerima ribuan pelamar untuk posisi masinis dalam rekrutmen. Namun tidak semua pelamar dapat menjadi masinis, sebab profesi masinis memerlukan kecakapan dari segi akademik, psikologis, dan kesehatan.

Berikut ini adalah syarat minimum pendaftaran untuk posisi masinis di KAI: 

Untuk mendaftar sebagai masinis, pelamar harus mengikuti seleksi yang diselenggarakan PT KAI. Proses seleksi ini terdiri dari: 

Setelah dinyatakan lolos tahapan seleksi, calon masinis akan mengikuti pendidikan dan pelatihan untuk menjadi masinis. Pada tahap ini calon masinis akan mendapatkan program pengembangan dasar di markas kemiliteran. Proses diklat ini berlangsung selama 2,5 bulan. 

Selanjutnya, calon masinis akan mengikuti praktik pengoperasian lokomotif. Proses ini berlangsung selama tiga bulan. Satu bulan untuk pendampingan dengan petugas perawatan sarana, dan dua bulan praktik pengoperasian lokomotif penggerak non-listrik. 

Setelah proses praktik pengoperasian, calon masinis akan mulai bekerja sebagai asisten masinis selama satu tahun, atau hingga mencapai pengalaman 2.000 jam kerja. Setelah itu, barulah asisten masinis bisa menjadi masinis. 

Masinis juga masih harus mengikuti rangkaian ujian sertifikasi. Mulai dari Uji Sertifikasi Awak Sarana Perkeretaapian Tingkat Pertama, Tingkat Muda, dan Tingkat Madya atau masinis senior.

Dibutuhkan perjalanan yang cukup panjang untuk menjadi seorang masinis di PT KAI. Ada beragam proses pendidikan dan pelatihan yang bertujuan untuk menjamin keahlian masinis dalam melaksanakan tugas hariannya. 

Itulah penjelasan singkat tentang gaji masinis KAI terbaru. 


(Nadya Kurnia)

SHARE