Inilah Cara Menghitung Bunga Pinjaman per Bulan yang Jarang Diketahui
Bagaimana cara menghitung bunga pinjaman per bulan? Tentunya artikel ini akan memberikan pemahaman bagi Anda.
IDXChannel - Bagaimana cara menghitung bunga pinjaman per bulan? Tentunya artikel ini akan memberikan pemahaman bagi Anda.
Sebelum memutuskan untuk mengajukan pinjaman, penting untuk memahami cara menghitung bunga pinjaman. Pemahaman ini sangat berguna agar Anda dapat mengelola pembayaran pinjaman dengan baik dan tidak mengalami kesulitan keuangan di kemudian hari.
Dengan mengetahui suku bunga dari pinjaman yang diambil, Anda akan lebih mudah merencanakan pembayaran setiap bulannya. Hal ini akan membantu Anda memastikan bahwa jumlah pinjaman yang diajukan bisa dilunasi sesuai dengan kemampuan finansial Anda.
Lantas bagaimana cara menghitung bunga pinjaman per bulan? Simak penjelasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai sumber tepercaya.
Cara Menghitung Bunga Pinjaman per Bulan
Memahami cara menghitung bunga pinjaman membantu Anda menilai apakah jumlah cicilan bulanan sesuai dengan kemampuan Anda selama periode pinjaman. Hal ini juga akan membantu menghindari masalah keuangan selama masa pelunasan.
Berikut ini adalah cara menghitung bunga pinjaman berdasarkan jenis suku bunga yang dipilih:
1. Bunga Flat
Bunga flat dihitung dari pokok awal pinjaman dan tidak berubah selama masa kredit. Berikut rumusnya:
Bunga per bulan = (Pokok pinjaman x suku bunga x jangka waktu kredit) / jumlah bulan dalam jangka waktu kredit.
Contoh: Ana meminjam Rp100 juta dengan bunga 10 persen per tahun dan tenor 12 bulan.
Pokok pinjaman per bulan: Rp100 juta / 12 = Rp8.333.333
Bunga per tahun: Rp100 juta x 10 persen = Rp10 juta
Bunga per bulan: Rp10 juta / 12 = Rp833.333
Total cicilan per bulan: Rp8.333.333 + Rp833.333 = Rp9.166.666
2. Bunga Efektif
Bunga efektif umumnya digunakan oleh koperasi atau lembaga keuangan tertentu. Berikut rumusnya:
Cicilan pokok: Pinjaman awal ÷ waktu pinjaman
Cicilan bunga: Saldo akhir yang sudah dibayar x suku bunga per tahun ÷ 12
Total cicilan: Cicilan pokok + cicilan bunga
Contoh: Budi mengambil KPR Rp120 juta dengan bunga 10 persen per tahun dan tenor 12 bulan.
Cicilan pokok: Rp120 juta ÷ 12 bulan = Rp10 juta per bulan.
Cicilan bunga bulan pertama: Rp120 juta x 10% ÷ 12 = Rp1 juta.
Total cicilan bulan pertama: Rp10 juta + Rp1 juta = Rp11 juta.
Pada bulan kedua, saldo pinjaman akan berkurang sehingga perhitungan bunga dilakukan dari saldo yang tersisa, yaitu Rp109 juta.
Inilah Cara Menghitung Bunga Pinjaman per Bulan yang Jarang Diketahui. (FOTO: MNC MEDIA)
Jenis-Jenis Suku Bunga
Sebelum mempelajari cara menghitung bunga, ada baiknya memahami beberapa jenis suku bunga yang umum digunakan. Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ada lima jenis suku bunga yang biasa digunakan dalam pinjaman:
1.Suku Bunga Tetap (Fixed Rate)
Suku bunga tetap adalah bunga yang besarnya tidak berubah sepanjang masa pinjaman. Contohnya bisa ditemukan pada KPR Rumah Bersubsidi, di mana suku bunga tetap selama jangka waktu tertentu.
2. Suku Bunga Mengembang (Floating Rate)
Suku bunga mengembang adalah bunga yang berubah sesuai dengan kondisi pasar. Jika suku bunga di pasar naik, maka suku bunga pinjaman ikut naik, begitu pula sebaliknya. Contohnya, suku bunga KPR yang bisa berubah seiring waktu.
3. Suku Bunga Efektif
Suku bunga efektif dihitung berdasarkan sisa pokok pinjaman yang belum dibayar. Dengan semakin berkurangnya sisa pokok, maka bunga yang harus dibayarkan juga semakin kecil setiap bulannya.
4. Suku Bunga Anuitas
Suku bunga anuitas dirancang agar total cicilan (pokok dan bunga) tetap sama setiap bulan. Pada awal masa pinjaman, porsi bunga lebih besar, namun seiring waktu, porsi angsuran pokok akan meningkat.
5. Suku Bunga Flat
Suku bunga flat dihitung berdasarkan pokok pinjaman awal dan tetap sama setiap bulannya. Bunga jenis ini sering digunakan untuk kredit jangka pendek, seperti pinjaman untuk pembelian barang elektronik atau kendaraan.
Cara menghitung bunga pinjaman sangat penting sebelum memutuskan untuk mengambil kredit. Dengan memahami jenis dan perhitungan bunga, Anda bisa lebih siap dalam mengatur pembayaran serta menghindari kesulitan keuangan selama masa pelunasan.
Itulah penjelasan cara menghitung bunga pinjaman per bulan. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)