MILENOMIC

Kenali Cara Membuat Invoice Tagihan

Mohammad Yan Yusuf 18/01/2024 13:44 WIB

Cara membuat invoice tagihan tidak sulit, terlebih saat ini pembuatan invoice memiliki tujuan utama sebagai alat penagihan pembayaran terhadap pelanggan.

Kenali Cara Membuat Invoice Tagihan. (FOTO: MNC MEDIA)

IDXChannel - Cara membuat invoice tagihan tidak sulit, terlebih saat ini pembuatan invoice memiliki tujuan utama sebagai alat penagihan pembayaran terhadap pelanggan.

Keterampilan dalam menyusun invoice yang baik dan benar menjadi sangat penting untuk menjaga kredibilitas perusahaan.

Lantas bagaimana cara membuat invoice tagihan yang mudah dan tepat? Berikut ulasan yang dihimpun IDX Channel dari berbagai informasi tepercaya. 

Cara Membuat Invoice Tagihan

Ada banyak komponen yang diperlukan dalam membuat invoice. Terlepas itu, ada beberapa tujuan yang diperlukan. 

1. Bukti Pembayaran atau Kuitansi untuk Pelanggan

Invoice berfungsi sebagai dokumen instruksional yang membantu proses pembayaran atas pembelian barang atau penggunaan jasa. Umumnya, invoice diperlukan ketika tagihan mencapai jumlah yang cukup besar, dan kwitansi menjadi kebutuhan penting.

2. Dokumen Akuntansi Perusahaan

Perusahaan membuat invoice sebagai bagian dari jejak akuntansi mereka. Keberadaan dokumen ini sangat vital, mengingat perusahaan yang kredibel harus dapat menyimpan arsip keuangan secara rinci, sehingga dapat diakses dengan mudah kapan saja diperlukan.

Kenali Cara Membuat Invoice Tagihan. (FOTO: MNC MEDIA)

Komponen Membuat Invoice Tagihan

Adapun komponen-komponen yang biasanya tercantum dalam invoice mencakup judul, nama dan alamat, daftar pembelian, tanggal, nomor invoice, serta ketentuan pembayaran. Penjelasan berikut akan membahas rinci setiap komponen tersebut:

a. Judul Invoice

Judul dituliskan dengan huruf kapital di bagian atas tengah, contohnya: INVOICE PEMBELIAN BIJI KOPI SOLO. Tujuan penulisan ini adalah untuk memudahkan pelanggan dalam mengidentifikasi dokumen invoice tersebut di tengah banyaknya dokumen yang harus mereka urus.

b. Nama dan Alamat Pembayar

Informasi perusahaan atau individu yang melakukan pembayaran beserta alamat surat harus dicantumkan. Hal ini membantu pelanggan memahami bahwa dokumen tersebut ditujukan untuk mereka.

c. Nama dan Alamat Penerima Pembayaran

Informasi penerima pembayaran, baik individu maupun perusahaan, harus dicantumkan lengkap. Ini memudahkan pelanggan dalam mengirimkan pembayaran, seperti cek atau transfer.

d. Daftar Barang atau Layanan

Daftar ini harus mencakup deskripsi produk atau layanan dengan rinci, termasuk jumlah, harga per unit, dan total harga yang harus dibayarkan. Penggunaan kolom dapat mempermudah pembacaan, sangat penting untuk dokumentasi akuntansi pelanggan.

e. Tanggal

Penyertaan tanggal mencakup tanggal dikeluarkannya invoice, tanggal pembelian produk atau penggunaan jasa, serta tanggal pembayaran maksimal. Kesepakatan mengenai tanggal pembayaran maksimal bisa diatur dengan pelanggan.

f. Nomor Invoice

Penyertakan nomor invoice memudahkan proses pengarsipan. Jika nomor invoice memiliki pola khusus, informasikan kepada pelanggan agar tidak bingung.

g. Ketentuan Pembayaran

Pencatatan ketentuan pembayaran penting untuk memberikan kepastian mengenai waktu pembayaran. Sebagian besar invoice memiliki jangka waktu 30 hari (Net 30), namun perusahaan dapat menetapkan ketentuan pembayaran sesuai dengan kebijakan mereka.

Hal yang Diperlukan dalam Membuat Invoice

Selain itu, dalam pembuatan invoice, beberapa hal perlu diperhatikan, antara lain:

Itulah penjelasan cara membuat invoice tagihan. Semoga informasi ini berguna dan bermanfaat bagi Anda. (MYY)

SHARE