MILENOMIC

Sejumlah Karyawan Dow Jones Newswires Kena PHK Massal  

Indah Mulyani 12/01/2023 21:51 WIB

Dow Jones, sebuah divisi dari News Corporation yang mencakup kantor berita keuangan Wall Street Journal, Barron's dan MarketWatch hari ini akan umumkan PHK.

Sejumlah Karyawan Dow Jones Newswires Kena PHK Massal   (Dok.Reuters)

IDXChannel - Badai PHK kembali terjadi di awal 2023 dan dialami Dow Jones, sebuah divisi dari News Corporation yang mencakup kantor berita keuangan Wall Street Journal, Barron's dan MarketWatch.

Perusahaan tersebut berencana untuk memberhentikan sejumlah karyawan pada hari ini, seperti dikutip dari Reuters (12/1). 

Selain itu dari postingan Instagram akun Business Insider menyebut The Wall Street Journal bakal kena dampaknya dimana hal tersebut disampaikan oleh dua orang internal yang mengetahui kebijakan itu. 

Salah satu sumber mengatakan pemutusan hubungan kerja diperkirakan berdampak pada sejumlah kecil orang dan dapat meluas di luar Journal ke properti Dow Jones lainnya seperti Barron's dan MarketWatch.

IAPE, serikat pekerja yang mewakili karyawan Dow Jones, mengatakan bahwa PHK tampaknya bersifat global, dengan karyawan di kantor-kantor di luar AS termasuk London dan Barcelona juga telah mendapatkan undangan untuk pertemuan PHK.

Ini adalah contoh terbaru dari PHK yang telah melanda industri media dan pemasaran sebagai tanggapan terhadap pasar iklan yang melambat.

Menurut IAPE, serikat pekerja yang mewakili karyawan Dow Jones, seorang juru bicara Dow Jones tidak segera menanggapi pertanyaan tentang rencana PHK tersebut. Dalam sebuah pernyataan di situs web IAPE, serikat pekerja mengatakan bahwa saat ini tidak mengetahui jumlah total pekerja yang terkena dampak PHK, lokasi kerja, dan departemen/divisi yang bakal kena pengurangan karyawan.

Dalam sebuah email pada hari Rabu, direktur lokasi IAPE untuk Amerika Serikat bagian Tenggara mengatakan kepada karyawan Dow Jones yang diwakili serikat pekerja di Washington, D.C. bahwa sementara Dow Jones belum menjelaskan sejauh mana PHK, pemahaman mereka adalah bahwa tidak ada pemutusan hubungan kerja di departemen berita Wall Street Journal, di Washington, D.C. atau di tempat lain, yang termasuk dalam putaran ini.

"Beberapa tim telah mengatur ulang sebagian untuk menyelaraskan dengan prioritas kami dan memposisikan kami untuk pertumbuhan lebih lanjut dan posisi tertentu yang dipangkas,” kata juru bicara Dow Jones Newswires, dikutip dari Reuters. 

Kabar PHK di Dow Jones muncul di tengah-tengah rencana pemangkasan di kantor berita lain, termasuk Washington Post. 

Industri media telah mengumumkan 1.800 PHK tahun lalu, naik 20% dari 1.500 pada 2021, menurut laporan Januari dari Challenger, Gray & Christmas.

Pada bulan Desember lalu, News Corp (NWSA.O)juga  menunjuk editor Sunday Times Emma Tucker sebagai editor baru Wall Street Journal dan Dow Jones Newswires dan akan menjalankan jabatan barunya pada 1 Februari mendatang. 

(IND) 

SHARE