Siapa Pemilik La Fonte? Brand Pasta Indonesia yang Dikira Buatan Luar Negeri
Tahukah Anda siapa pemilik La Fonte? Brand pasta yang kerap memenuhi rak-rak supermarket ini adalah produk Indonesia yang sering dikira dari luar negeri.
IDXChannel – Tahukah Anda siapa pemilik La Fonte? Brand pasta yang kerap memenuhi rak-rak supermarket ini merupakan produk asli Indonesia yang sering dikira berasal dari luar negeri.
La Fonte kerap dikira pasta dari Italia karena namanya yang menggunakan bahasa Italia. Brand makanan yang satu ini sangat diminati karena menyajikan berbagai produk pasta khas Italia dalam kemasan yang mudah disajikan.
Lantas, siapa pemilik La Fonte? Bagaimana produknya bisa sukses seperti saat ini? IDXChannel merangkum informasi lengkapnya seperti berikut ini.
Pemilik La Fonte
La Fonte merupakan brand makanan yang menyajikan pasta atau mie khas Italia. Brand ini menyediakan beberapa jenis produk mulai dari spageti, makaroni, cocciolini dan lain sebagainya.
Selain dikenal karena kelezatannya, La Fonte juga hadir sebagai sebuah sajian sehat karena terbuat dari gandum durum pilihan. Produk-produk La Fonte mengandung protein tinggi, rendah lemak, dan ekstra serat dengan tekstur yang kenyal. Produk La Fonte juga tidak mudah hancur saat dimasak maupun dipanaskan sehingga membuat banyak orang menyukainya.
Selain produk pasta, merek La Fonte juga terus berinovasi hingga menghadirkan saus instan kemasan untuk melengkapi produk pastanya. Dengan kemasan ekonomis dengan paket pasta lengkap beserta sausnya ini semakin membuat popularitas La Fonte semakin melejit. Produk ini tak hanya menguasai pasar pasta dalam negeri tapi juga hingga ke luar negeri seperti Filipina, Korea, Hongkong, Thailand, dan Malaysia.
Rupanya, La Fonte merupakan brand yang diproduksi oleh PT Bogasari Flour Mill. Perusahaan ini merupakan salah satu anak perusahaan dari PT Indofood Sukses Makmur Tbk milik Salim Group, konglomerasi bisnis Anthoni Salim.
Perusahaan ini secara resmi berdiri pada 1969. Pada mulanya, perusahaan ini merupakan perusahaan penggilingan gandum. Pada waktu itu, pasokan gandum berasal dari Bulog yang diberi monopoli importir gandum dan distributor tepung terigu. Saat ini, Bogasari tercatat sebagai perusahaan tepung terigu terbesar di Indonesia dan memiliki pabrik di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Sejak 1992, struktur kepemilikan saham Bogasari dialihkan menjadi milik perusahaan Salim Group lainnya saat itu yakni Indocement. Beberapa tahun kemudian yakni pada tahun 1995, struktur kepemilikan Bogasari berada di bawah Indofood yang sebenarnya masih di bawah pengendalian Salim Group.
Itulah ulasan mengenai siapa pemilik La Fonte yang berhasil dirangkum IDXChannel dari berbagai sumber. Semoga bermanfaat!