MILENOMIC

Tembus Lima Ribu Transaksi, Puguh Agen BRILink Raup Omzet hingga Puluhan Juta

Shifa Nurhaliza 04/10/2023 08:11 WIB

Dengan bermitra menjadi agen laku pandai Bank Rakyat Indonesia (BRI) ternyata membuat dirinya sukses meraup omzet hingga puluhan juta rupiah per bulan.

Puguh Cahyono, asal Lengkong Jawa Timur yang berhasil membangkitkan perekonomian keluarganya berkat usahanya menjadi Agen BRILink. (Foto: Sabang Prayogi)

IDXChannel - Sudah enam tahun Puguh Cahyono (35) warga Desa Sumbersono, Nganjuk, Jawa Timur merasa bersyukur karena langkahnya menjadi Agen BRILink. Dengan bermitra menjadi agen laku pandai Bank Rakyat Indonesia (BRI) ternyata membuat dirinya sukses meraup omzet hingga puluhan juta rupiah per bulan.

Pria yang sebelumnya bekerja sebagai security ini mengakui saat kali pertama menjadi Agen BRILink sejak 2017 lalu cukup menguntungkan. Pasalnya, dengan komitmennya ia berhasil membangkitkan perekonomian keluarganya dari imbalan disetiap biaya transaksi yang dilakukan oleh pelanggan.

Dia mengatakan bahwa volume dan nilai transaksi terus meningkat seiring berjalannya waktu. Dalam sebulan, transaksi keuangan di gerai BRILink tersebut bisa mencapai ratusan kali. Bahkan transaksi keuangan di Agen BRILink Puguh pernah menyentuh 5.000 kali dalam satu bulan. 

“Kini Agen BRILink saya bisa melayani lebih dari 5.000 transaksi per bulan. Dengan begitu, perputaran uangnya alhamdulillah bisa mencapai 10 milyar dalam satu bulan. Jadi, sekarang pendapatan saya dari bagi hasil layanan ini, bisa dua digit,” ujarnya saat diwawancarai secara langsung, Senin (12/6/2023).

Perputaran uang yang besar melalui Agen BRILink Puguh di gerainya yang terletak di jalan Merdeka Timur, Kecamatan Lengkong, Kabupaten Nganjuk itu tak terlepas dari potensi ekonomi masyarakat sekitar. Puguh menuturkan hadirnya beberapa pabrik baru menjadi penopang ekonomi utama di sana.

“Kebetulan di area ini ada beberapa pabrik yang baru dibangun. Jadi kalau ada yang mau tarik tunai, transfer uang, tidak perlu cari-cari ATM atau pergi ke kantor BRI. Semua hal itu bisa dilakukan di Agen BRILink Toko Lilik ini,” ujarnya.

Puguh menambahkan, saat ini pelanggan yang ia layani kebanyakan berasal dari orang-orang yang lewat di Jalan DPU Raya, Lengkong-Nganjuk. Namun ada juga sebagian yang merupakan warga sekitar.

Jumlah transaksi BRILink yang cukup tinggi tersebut biasanya terjadi selama periode awal bulan atau pada momentum para karyawan pabrik menerima gaji. Adapun transaksi terbesar yang pernah dilayani Puguh adalah sebesar Rp80 juta untuk transfer antar bank.

Puguh Cahyono saat melayani para nasabah di gerai BRILink-nya yang terletak di Desa Sumbersono, Nganjuk, Jawa Timur. (Foto: Sabang Prayogi)

Tidak hanya itu, disamping dirinya menjadi Agen BRILink, ia juga memiliki satu toko kelontong yang menjual berbagai kebutuhan rumah tangga lainnya. Puguh menangkap peluang tersebut dari ramainya jumlah pengunjung gerai dengan membuka usaha baru yakni jual beli arang, pemasangan CCTV, dan lain-lain.

“Sejak menjadi Agen BRILink, gerai saya menjadi lebih ramai oleh para pelanggan. Karena itu, saya memanfaatkan peluang tersebut dengan menjual berbagai kebutuhan lainnya, seperti usaha arang yang saya jalani saat ini,” katanya.

Selain melayani setor, tarik tunai, dan transfer uang, Agen BRILink Toko Lilik juga bisa melakukan sejumlah pembayaran dan memberikan kredit mikro. Beberapa fasilitas pembayaran yang bisa dilakukan di Agen BRI Link yaitu Pulsa, angsuran, token listrik, top up Brizzi, dan lain-lain.

Pelanggan BRILink Puguh, Fuji (40) menuturkan, keberadaan A gen BRILink di sekitar tempat tinggalnya tersebut cukup membantu keperluan transaksi perbankan, terutama untuk transfer uang dan tarik tunai.

"Lokasi dan tempatnya cukup bagus dan tidak jauh dari tempat tinggal saya. Jadi kalau ada keperluan tarik tunai dan transfer uang tidak perlu jauh-jauh ke ATM apalagi ke BRI, cukup datang ke gerai Pak Puguh, semuanya selesai," katanya.

Meskipun kini sudah ada sekitar 1.500 Agen BRILink yang berdiri di kabupaten tempat tinggalnya itu. Namun, Puguh tidak pernah mengurungkan tekadnya untuk berjuang, terlebih lokasi berdirinya gerai tersebut begitu strategis yang berpeluang menarik nasabah lebih banyak.

Selain itu, untuk memperluas pasar, Puguh sengaja menggunakan media sosial untuk mempromosikan usahanya tersebut. Dengan media promosi itu, gerai BRILink sekaligus toko kelontong Puguh bisa lebih mudah dikenal oleh masyarakat luas.

"Kebetulan lokasi gerai saya dekat sekali dengan jalan raya, jadi dapat lebih mudah dikenal oleh warga sekitar. Selain itu, saya juga menggunakan media sosial sebagai promosi saya untuk memperkenalkan Agen BRILink  agar lebih banyak yang datang untuk bertransaksi, baik untuk tarik tunai atau menabung,” tuturnya. (Adv/SNP)