News

Ada Siklon Tropis Bakung, BMKG: Waspada Hujan Lebat di Lampung, Bengkulu, dan Sumbar

Jonathan Simanjuntak 12/12/2025 19:30 WIB

BMKG memprediksi siklon tropis Bakung akan terbentuk di sekitar barat daya Lampung pada Jumat (12/12.2025). Hal itu berpotensi menyebabkan cuaca ekstrem.

Ada Siklon Tropis Bakung, BMKG: Waspada Hujan Lebat di Lampung, Bengkulu, dan Sumbar. (Foto: Jonathan/ iNews Media Group)

IDXChannel - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi siklon tropis Bakung akan terbentuk di sekitar Samudera Hindia, barat daya Lampung pada Jumat (12/12.2025). BMKG pun mengeluarkan peringatan dini terkait potensi terjadinya cuaca ekstrem.

Kepala BMKG, Teuku Faisal Fathani, menjelaskan Siklon Tropis Bakung itu terbentuk dari bibit siklon 91S yang sudah terpantau sejak 7 Desember 2025 silam. Menurutnya, bibit siklon tropis itu menunjukkan terjadinya penguatan sirkulasi dan konvektif yang konsisten.

"Dengan terpenuhinya parameter intensitas kecepatan angin di sekitar Bibit Siklon 91S, diprediksi meningkat statusnya menjadi Siklon Tropis Bakung di wilayah tanggung jawab TCWC Jakarta mulai pukul 19.00 hari ini," tutur Faisal dalam konferensi pers, Jumat (12/12/2025).

Meski siklon Bakung ini menunjukan arah menjauhi Indonesia, namun potensi dampak tidak langsung terhadap cuaca diprediksi terjadi. 

"Potensi dampak tidak langsung terhadap cuaca dan kondisi gelombang dalam satu dua hari perlu kita antisipasi bersama," tutur dia.

Adapun dampak yang terjadi dari terbentuknya Siklon Tropis Bakung di Barat Daya Lampung di antaranya.

  1. Hujan intensitas sedang sampai lebat di wilayah Bengkulu dan Lampung. Hujan diprediksi akan terjadi pada siang hingga sore hari.
  2. Angin kencang di pesisir barat Sumatera Barat, Bengkulu hingga Lampung
  3. Gelombang laut mencapai 1,25-2,5 meter di Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu hingga Lampung, selat Sunda bagian selatan dan perairan selatan Banten hingga Jawa Barat.

BMKG juga meminta masyarakat meningkatkan kewaspadaan terkait potensi cuaca ekstrem ini. BMKG memastikan telah berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk melakukan mitigasi terkait bencana.

"Kami akan terus melakukan pemantuaan intensif dan memperbarui perkembangan siklon tropis Bakung sesuai kondisi terkini. BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada tapi tetap tenang khususnya di wilayah yang berpotensi terdampak," ujarnya.

(Febrina Ratna Iskana)

SHARE