AS dan Uni Eropa Siapkan Sanksi Ekonomi Baru untuk Rusia
Amerika Serikat (AS) berencana memberlakukan sanksi ekonomi baru terhadap Rusia.
IDXChannel – Amerika Serikat (AS) berencana memberlakukan sanksi ekonomi baru terhadap Rusia. Sanksi tersebut akan menyasar industri utama Rusia, termasuk industri pertahanan, enegi dan keuangan.
Seperti dilansir Bloomberg pada Minggu (19/2/2023), AS dan sekutunya juga berencana menutup celah sanksi-sanksi sebelumnya dan menghambat dukungan yang diterima Rusia dari pihak ketiga.
Para pemimpin AS dan Eropa bersiap menghadapi konflik yang bersifat jangka panjang dengan Rusia. Selain AS, Uni Eropa (UE) juga menyiapkan sanksi baru terhadap Negeri Beruang Merah tersebut.
UE dapat memaksa bank dan lembaga keuangan lainnya untuk melaporkan aset Rusia yang mereka pegang. Sanksi UE membutuhkan dukungan dari semua negara anggota.
Paket sanksi UE mencakup pembatasan terhadap entitas Iran yang dianggap menyediakan pesawat nirawak dan pasokan militer lainnya kepada Rusia, serta kontrol perdagangan pada barang-barang yang digunakan oleh militer Rusia, termasuk teknologi, suku cadang, kendaraan berat, dan bahan baku.
G7 dan UE juga ingin meningkatkan kerja sama mereka dalam menegakkan sanksi. Tujuannya adalah untuk meningkatkan tekanan pada perusahaan dan negara yang masih membantu Rusia.
Beberapa minggu ke belakang, Rusia mengintensifkan serangan di wilayah timur dan selatan Ukraina. Barat diminta mempercepat proses penyaluran bantuan senjata agar Ukraina bisa mematahkan serangan yang dilancarkan Rusia.
(WHY)