News

Bangga, Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi Sidang UNESCO

Raka Dwi Novianto 21/11/2023 12:17 WIB

Sidang Umum ke-42 UNESCO di Paris pada Senin (20/11/2023) menetapkan Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi yang dapat digunakan dalam Sidang Umum lembaga itu.

Bangga, Bahasa Indonesia Jadi Bahasa Resmi Sidang UNESCO. Foto: BPMI Setpres

IDXChannel - Sidang Umum ke-42 Konferensi Umum Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan PBB (UNESCO) di Paris pada Senin (20/11/2023) menetapkan secara aklamasi pengakuan atas Bahasa Indonesia sebagai bahasa resmi yang dapat digunakan dalam Sidang Umum lembaga tersebut.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pengakuan tersebut merupakan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Baca Juga:

Gandeng UNESCO, Pemerintah Kampanyekan Semangat Belajar Sepanjang Hayat

"Pengakuan ini merupakan kebanggaan bagi segenap bangsa Indonesia," kata Jokowi, dikutip dari akunnya di Twitter, Selasa (21/11/2023).

Jokowi menjelaskan bahwa UNESCO menetapkan Bahasa Indonesia melalui resolusi berjudul "Recognition of Bahasa Indonesia as an Official Language of The General Conference of UNESCO".

Baca Juga:

Patenkan Warisan Budaya, Sandiaga Uno Daftarkan Reog Ponorogo ke UNESCO

"Bahasa Indonesia menjadi bahasa ke-10 yang diakui sebagai bahasa resmi Konferensi Umum UNESCO, bersama enam bahasa resmi PBB (Bahasa Inggris, Arab, Mandarin, Prancis, Spanyol, Rusia), serta Bahasa Hindi, Italia, dan Portugis," tutur Jokowi.

Dia menyebut, nantinya bahasa Indonesia dapat dipakai menjadi bahasa resmi sidang UNESCO, termasuk dokumen-dokumen sidang.

Baca Juga:

UNESCO Akui Sumbu Filosofis Axis Yogyakarta sebagai Warisan Dunia

"Dengan penetapan ini, Bahasa Indonesia dapat dipakai sebagai bahasa sidang, dan dokumen-dokumen Sidang Umum UNESCO juga dapat diterjemahkan ke Bahasa Indonesia," ujarnya.

(RNA)