News

Basuki Hadimuljono Singgung soal Beratnya Godaan Jadi Penyelenggara Negara

Arie Dwi Satrio 25/05/2023 16:30 WIB

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menyinggung soal godaan selama menjabat sebagai penyelenggara negara.

Basuki Hadimuljono Singgung soal Beratnya Godaan Jadi Penyelenggara Negara. (Foto MNC Media)

IDXChannel - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menyinggung soal godaan selama menjabat sebagai penyelenggara negara. Salah satunya godaan terkait penyimpangan proyek-proyek.

Bukan cuma menteri, Basuki juga meyakini para bawahan penyelenggara negara lainnya banyak menghadapi godaan untuk melakukan penyimpangan pada proyek-proyek.

"70% kalau menurut surveinya KPK, penyimpangan mulai dari perencanaan, pengadaan barang, bahkan sampai dengan pelaksanaan. Untuk itu pasti godaannya sangat besar, kalau Menterinya digoda enggak bisa, ke Dirjennya. Dirjennya enggak bisa, mesti ke istrinya, istrinya enggak bisa, ke anak-anaknya, anaknya enggak bisa, (lalu) ke saudaranya," kata Basuki saat ditemui di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (25/5/2023).

"Jadi mereka pasti selalu akan menggoda. Tinggal kami-kami sebagai aparat penyelenggara inilah yang harus dibentengi dengan integritas," sambungnya.

Oleh karenanya, Basuki sangat mendukung program pembekalan antikorupsi yang diinisiasi KPK terhadap para penyelenggara negara, khususnya pejabat Kementerian PUPR. Program pembekalan antikorupsi KPK tersebut sejalan dengan slogan insan Kementerian PUPR yang harus kuat, berani, dan berjiwa seni.

"Jadi PAKU integritas KPK ini sangat relevan dengan Kementerian PUPR, integritas. Karena tanpa integritas kami tidak akan berani bertindak, kami tidak akan cepat bertindak," ungkap Basuki.

Basuki berjanji, ia dan jajarannya bakal mengikuti pendidikan dan pelatihan (diklat) dalam rangka tindak lanjut program pembekalan antikorupsi KPK. Program diklat terkait pembekalan antikorupsi terhadap pejabat Kementerian PUPR akan digelar pada 14 Juni 2023.

"Untuk itu, saya nanti tanggal 14 ada diklatnya temasuk dengan ibu-ibunya, saya minta semua tidak hanya mengikuti sebagai kelas, tapi juga harus diresapi dihayati, semua harus dikerjakan dengan penghayat," pungkasnya.

Sebagai informasi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menghadiri program pembekalan antikorupsi di Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta Selatan. Ia hadir bersama dengan jajaran Kementerian PUPR.

(YNA)

SHARE