News

Cegah Krisis Energi, China Terus Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Batu Bara

Wahyu Dwi Anggoro 29/08/2023 12:05 WIB

China terus menambah jumlah pembangkit listrik tenaga batu bara. Beijing menggunakan bahan bakar fosil tersebut untuk mengamankan ketahanan energi di negaranya.

Cegah Krisis Energi, China Terus Bangun Pembangkit Listrik Tenaga Batu Bara. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - China terus menambah jumlah pembangkit listrik tenaga batu bara. Beijing menggunakan bahan bakar fosil tersebut untuk mengamankan ketahanan energi di negaranya.

Menurut laporan Pusat Penelitian Energi dan Udara Bersih (CREA) dan Global Energy Monitor (GEM), China sedang membangun atau telah menyetujui beberapa proyek baru dengan kapasitas total sebesar 243 gigawatt (GW).

Selain itu, beberapa proyek lainnya dengan kapasitas total 149 GW telah diumumkan namun belum mengantongi izin secara resmi. 

Total kapasitas pembangkit listrik tenaga batu bara di China dapat meningkat antara 23% dan 33% jika semua proyek terealisasikan. Beijing menggenjot pengunaan batu bara setelah mengalami krisis energi akibat kekeringan parah pada 2022.

China sebelumnya berjanji untuk mengurangi konsumsi batu bara mulai 2026. Negara Tirai bambu tersebut berambisi mencapai puncak emisi gas rumah kaca sebelum 2030.

“Ekspansi pembangkit listrik tenaga batu bara merupakan manuver pada menit-menit terakhir yang dilakukan industri batu bara China sebelum emisi CO2 China mencapai puncaknya pada akhir dekade ini,” kata Lauri Myllyvirta, analis utama di CREA, dilansir dari Reuters pada Selasa (29/8/2023).

Beijing menyanggah anggapan bahwa negaranya gagal memenuhi komitmen terkait energi ramah lingkungan. Para pejabat China merasa berhasil mengelola transisi energi dengan jauh lebih efektif dibandingkan negara lain yang berada pada tahap pembangunan serupa.

Dalam sebuah artikel yang kemudian dihapus, Kepala Pejabat Energi Zhang Jianhua bulan ini menuduh “musuh asing” menggunakan isu dekarbonisasi untuk “mendistorsi dan memfitnah” kebijakan energi China. (WHY)

SHARE