News

Gempa M5,0 Guncang Kepulauan Talaud, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami

Binti Mufarida 30/01/2023 07:29 WIB

BMKG melaporkan gempa dengan magnitudo (M) 5,0 guncang Pantai Barat Daya Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara dini hari tadi pukul 03.18 WIB.

Gempa M5,0 Guncang Kepulauan Talaud, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa dengan magnitudo (M) 5,0 guncang Pantai Barat Daya Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara dini hari tadi pukul 03.18 WIB.

Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 5,30° LU ; 126,28° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 151 Km arah Barat Laut Melonguane, Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada kedalaman 144 km.

“Dengan memerhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi intraslab dengan kedalaman menengah akibat adanya deformasi batuan Lempeng Laut Filipina,” ungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resminya, Senin (30/1/2023).

Sementara itu, hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser turun (oblique).

Daryono melaporkan, berdasarkan estimasi peta guncangan (shakemap), gempa bumi ini menimbulkan guncangan di daerah Miangas, Kepulauan Talaud dengan skala intensitas III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

Kemudian, daerah Gemeh dan Essang, Kepulauan Talaud dengan skala intensitas II - III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).

“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” tegas Daryono.

Daryono pun meminta kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum Anda kembali ke dalam rumah,” imbaunya.  

(FAY)

SHARE