News

Groundbreaking Kantor Bank Indonesia, Jokowi: Ini Kesungguhan dan Komitmen untuk Bangun IKN

Michelle Natalia 02/11/2023 13:35 WIB

Presiden Jokowi melakukan groundbreaking sebagai tanda dimulainya pembangunan kantor pusat Bank Indonesia di IKN.

Presiden Jokowi melakukan groundbreaking sebagai tanda dimulainya pembangunan kantor pusat Bank Indonesia di IKN. (Setkab)

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) sebagai tanda dimulainya pembangunan kantor pusat Bank Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Kamis (2/11/2023).

Dalam kesempatan itu, Jokowi didampingi langsung Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Jokowi menyampaikan bahwa keberadaan Gedung Perkantoran Bank Indonesia ini di IKN dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat, dunia usaha dan investor, karena otoritas moneter, perbankan dan sistem pembayaran telah ada dan siap mendukung pembangunan IKN, siap mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan di IKN. 

"Ground Breaking ini membuktikan kesungguhan, komitmen, dan kesiapan kita untuk membangun IKN menjadi ibu kota yang berkelas dunia," kata Jokowi.

Pada kesempatan yang sama, Perry menyampaikan bahwa sesuai dengan mandat Undang-Undang Bank Indonesia No.23 Tahun 1999 sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan UU 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan, BI adalah lembaga negara yang berkedudukan di Ibu Kota Negara.

Selain itu, UU No. 3 Tahun 2022 tentang Ibu Kota Negara dan Peraturan Presiden No.63 Tahun 2022 tentang Perincian Rencana Induk Ibu Kota Nusantara, mengamanatkan BI untuk berpindah kedudukan serta menjalankan tugas, fungsi, dan peran di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada tahap I Tahun 2022-2024.

"Dalam hal ini, Bank Indonesia telah mendapatkan penetapan pengalokasian lahan seluas 7,03 hektar sesuai Keputusan Menteri Keuangan (KMK) No.167 tanggal 15 September 2023 dan memperoleh perizinan Pembangunan Gedung Perkantoran Bank Indonesia di Ibu Kota Nusantara," kata Perry.

"Untuk itu kami berharap, sinergi dan dukungan tersebut dapat semakin kuat terjalin dalam mengawal kepindahan Ibu Kota Negara ke IKN guna mewujudkan kota berkelanjutan di dunia dan penggerak ekonomi Indonesia di masa depan," lanjut Perry.

Peresmian pembangunan kompleks perkantoran BI di IKN dilaksanakan guna mendukung program pengembangan IKN yang dilakukan pemerintah, serta dimaksudkan untuk mendukung kepentingan perekonomian nasional yang berkesinambungan. 

Dengan operasional BI di IKN yang lebih dekat dengan pemerintah serta lembaga lain, BI sebagai bagian dari kebijakan ekonomi nasional akan lebih mudah dan optimal dalam melakukan sinergi dan koordinasi dalam menjalankan tugas di bidang moneter, makroprudensial dan sistem pembayaran untuk mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan.

(NIY)

SHARE