Indonesia Ajak Malaysia Segera Selesaikan Perundingan Perbatasan Darat dan Maritim
Indonesia dan Malaysia terus melakukan perundingan batas darat dan maritim. Sejumlah negosiasi mendekati tahap penyelesaian.
IDXChannel - Indonesia dan Malaysia terus melakukan perundingan batas darat dan maritim. Sejumlah negosiasi mendekati tahap penyelesaian.
"Untuk batas darat, kita menyambut baik selesainya negosiasi dua segmen darat, yaitu di Pulau Sebatik dan Sinapad-Sesai. Langkah selanjutnya, kedua belah pihak akan menuangkannya dalam nota kesepahaman," kata Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi dalam press briefing seusai lawatannya ke Malaysia pada Rabu (3/7/2024).
"Masih terkait dengan batas darat khususnya di segmen West Pillar ke AA-2 di Pulau Sebatik, proses teknis sudah selesai atau proses teknis sudah mencapai tahap akhir. Langkah selanjutnya, kedua pihak akan menyiapkan field plan yang akan digunakan sebagai lampiran nota kesepahaman," kata Retno.
Retno berharap proses-proses tersebut dapat diselesaikan menjelang Pertemuan Para Pemimpin kedua negara tahun ini.
"Untuk batas maritim, negosiasi masih terus dilakukan yaitu di Intertidal dan Gap area di Laut Sulawesi," kata Retno.
Di dalam pertemuan bilateral dengan Menlu Malaysia Haji Mohamad bin Haji Hasan, Retno juga mengangkat pentingnya kedua pihak untuk konsisten mematuhi Memorandum of Understanding (MoU) Common Guidelines, guna menjamin keselamatan para nelayan di wilayah yang belum ditetapkan batas maritimnya.
"Untuk perundingan batas maritim, diperlukan komitmen yang lebih kuat agar perundingan dapat memperoleh hasil yang baik dan saling menguntungkan kedua belah pihak," kata Retno. (WHY)