IDXChannel - Sebanyak 10 delegasi Organization of Islamic Cooperation - Standing Committee for Scientific and Technological Cooperation Fellowship Program (OIC Comstech) belajar mengenai pengembangan dan produksi vaksin.
Bio Farma yang ditunjuk oleh Kementerian Kesehatan akan menerima 10 delegasi OIC Comstech yang berasal dari 9 negara yaitu, Kamerun, Mesir, Kazakhstan, Malaysia, Pakistan, Senegal, Somalia, Tanzania, dan Uganda.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin menyampaikan tentang pentingnya meningkatkan akses terhadap produk farmasi dan produk bioteknologi.
“Dengan adanya program ini, kami harap delegasi dapat mempelajari ilmu-ilmu yang diperlukan guna menciptakan bibit-bibit baru industri kesehatan sehingga seluruh manusia dimanapun berada dapat meraih haknya untuk tetap sehat," kata Budi Gunadi, dalam keterangan resmi Kamis (4/7/2024).
Direktur Utama Bio Farma, Shadiq Akasya menyampaikan bahwa merupakan suatu kehormatan bagi Bio Farma dapat kembali menyambut delegasi dari berbagai negara OIC, untuk berdiskusi dalam hal penelitian dan pengembangan vaksin, dan juga dalam produksi bioteknologi.
Selain itu, program fellowship ini merupakan komitmen Bio Farma dalam mendukung program Kementerian Kesehatan sebagai Center of Excellence (CoE) produk bioteknologi dan vaksin bagi negara-negara OKI dalam membangun kemandirian dalam produksi vaksin.