Indonesia Bantu 27 Negara Berkembang Tingkatkan Industri Kreatif

Indonesia memberikan bantuan kepada 27 negara berkembang dari kawasan Afrika, Karibia, dan Pasifik untuk mengembangkan ekonomi kreatif.

IDXChannel - Indonesia memberikan bantuan kepada 27 negara berkembang dari kawasan Afrika, Karibia, dan Pasifik untuk mengembangkan ekonomi kreatif.

Program Peningkatan Kapasitas Bidang Ekonomi Kreatif bagi Negara-negara Anggota Organization of African, Caribbean and Pacific States (OACPS) digelar di Bali pada 4-8 November. Sebanyak 48 pejabat tinggi pemerintah, regulator, dan administrator dari 27 negara anggota OACPS menghadiri pelatihan tersebut. 

"Para peserta dapat memiliki pemahaman holistik tentang pembangunan ekosistem ekonomi kreatif," kata Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia dalam keterangan persnya pada Jumat (8/11/2024).

Program intensif ini difokuskan pada 3 subsektor ekonomi kreatif yang tengah dikembangkan Indonesia, yaitu fesyen, video dan animasi, serta aplikasi. Pembicara yang hadir mencakup pejabat pemerintah dan praktisi ekonomi kreatif. 

Para peserta juga melakukan kunjungan lapangan ke Pusat Pelatihan Industri Denpasar, UC Silver & Gold, dan Pertenunan Putri Ayu.

Ekonomi kreatif merupakan sektor dengan potensi besar yang tumbuh pesat di seluruh dunia, termasuk di Indonesia dan di negara-negara anggota OACPS.

Tujuh belas subsektor ekonomi kreatif yang tengah dikembangkan di Indonesia adalah fesyen, kriya, kuliner, aplikasi seluler, pengembangan permainan, musik, film, animasi, dan video, arsitektur, desain interior, desain komunikasi visual, fotografi, penerbitan, periklanan, televisi dan radio, seni pertunjukan, seni rupa, dan desain produk.

Pelatihan gelombang kedua direncanakan berlangsung pada 2025, dengan perkiraan peserta dari 52 negara anggota OACPS yang belum berpartisipasi pada 2024. (Wahyu Dwi Anggoro)