News

Jerman Klaim Tangkap Mata-Mata China yang Curi Teknologi

Wahyu Dwi Anggoro 23/04/2024 13:23 WIB

Otoritas Jerman menangkap tiga warga negaranya yang dicurigai bekerja sama dengan dinas intelijen China.

Jerman Klaim Tangkap Mata-Mata China yang Curi Teknologi. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Otoritas Jerman menangkap tiga warga negaranya yang dicurigai bekerja sama dengan dinas intelijen China.

Dilansir dari Reuters pada Selasa (23/4/2024), ketiganya dituduh mencuri teknologi inovatif Jerman yang dapat digunakan untuk memperkuat militer China.

“Kami memantau dengan ketat risiko ancaman ini,” kata Menteri Dalam Negeri Jerman Nancy Faeser.

Penangkapan ini terjadi sepekan setelah Kanselir Jerman Olaf Scholz melakukan perjalanan ke China. Di Beijing, sang pemimpin Jerman sempat mengangkat isu pencurian kekayaan intelektual dan akses pasar yang adil.

Sementara itu, Pemerintah China membantah tuduhan melakukan aktivitas mata-mata di Jerman. Beijing balik menuduh Jerman berusaha merusak reputasi Negeri Tirai Bambu tersebut.

“Kami menyerukan Jerman untuk berhenti menggunakan tuduhan spionase untuk merusak citra China,” kata Kedutaan China di Jerman.

Menurut laporan pihak kejaksaan, ketiga tersangka diketahui bermana Herwig F, Ina F, dan Thomas R. Herwig dan Ina adalah pasangan suami istri yang menjalankan sebuah perusahaan di Dusseldorf, sementara Thomas bekerja untuk seorang agen Kementerian Keamanan Negara (MSS) China yang tidak disebutkan namanya.

Perusahaan yang dikelola Herwing dan Ina menandatangani perjanjian kerja sama dengan sebuah universitas Jerman. Kesepakatan ini mencakup studi mengenai mesin kapal perang.

Para tersangka juga membeli peralatan laser khusus buatan Jerman dan kemudian mengekspornya ke China tanpa izin.

Pekan lalu, Jerman juga menangkap dua orang yang dicurigai menjadi mata-mata Rusia. Mereka diduga menyiapkan aksi sabotase untuk melemahkan dukungan Jerman terhadap Ukraina. (WHY)

SHARE