News

Jokowi dan Wakil Kepala OIKN Bertemu, Bahas Cara Ubah Mental dan Karakter Warga IKN

Raka Dwi Novianto 08/03/2023 17:18 WIB

Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe menekankan, pembangunan di ibu kota negara (IKN) baru tidak hanya terfokus pada fisik saja.

Jokowi dan Wakil Kepala OIKN Bertemu, Bahas Cara Ubah Mental dan Karakter Warga IKN. (Foto: Raka Dwi Novianto/MPI)

IDXChannel - Wakil Kepala Otorita IKN Dhony Rahajoe menekankan, pembangunan di ibu kota negara (IKN) baru tidak hanya terfokus pada fisik saja. Namun, juga pembangunan manusia dan lingkungan.

"Pembangunan itu kan bukan hanya fisik, pembangunan itu juga termasuk pembangunan manusianya. Membangun lingkungannya jadi ecology system sama social system," kata Dhony di Komplek Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (8/3/2023).

Presiden Joko Widodo (Jokowi), katanya, sempat menanyakan terkait cara mengubah mental dan karakter orang yang bakal menempati IKN. Mental itu, katanya, agar bisa membuat peradaban baru yang lebih baik.

"Saya baru laporkan Pak Presiden beliau justru nyambung nih. Arahannya menanyakan mengenai bagaimana mengubah mental manusia di IKN itu menjadi orang yang lebih well being, human well being-nya, jadi (soal) integritasnya. Kemudian mindset-nya, kemudian beberapa hal lain itu bisa kita membuat sebuah model peradaban baru," jelasnya.

Lebih lanjut, dia menerangkan, perubahan karakter orang yang tinggal di IKN dilakukan agar dapat berinteraksi baik dengan manusia maupun alam.

"Jadi ini kan pindah ke sana bukan ruang kosong. jadi sudah ada penghuni, terus alamnya juga bio diversitynya tinggi. Ini pendatang nih datang kesana bagaimana mereka berinteraksi. berinteraksi sesama manusia, berinteraksi dengan alam. ini harus, pembangunan harus direncanakan juga," kata Dhony.

Menurutnya selama ini pembangunan hanya terfokus pada fisik. Namun, katanya, di IKN pembangunan fisik, manusia dan lingkungan akan dibarengi.

"Kan selama ini pembangunan kebanyakan kan terpisah-terpisah. Misalnya fisik aja. Nah di IKN kita jadi terpadu dan kita akan mengundang para pakar dari akademisi, dari pakar-pakar terkait alam dan segala macam untuk masuk di dalam platform," ungkapnya.

(YNA)

SHARE