News

Kapal Kargo Inggris Rusak akibat Serangan Houthi di Laut Merah

Wahyu Dwi Anggoro 06/02/2024 18:06 WIB

Sebuah kapal kargo di Laut Merah mengalami kerusakan ringan setelah terkena serangan dari kelompok militan Houthi saat berlayar di lepas pantai Yaman

Kapal Kargo Inggris Rusak akibat Serangan Houthi di Laut Merah. (Foto: REUTERS)

IDXChannel - Sebuah kapal kargo di Laut Merah mengalami kerusakan ringan setelah terkena serangan dari kelompok militan Houthi saat berlayar di lepas pantai Yaman, menurut informasi dari Operasi Perdagangan Maritim Inggris (UKMTO) dan firma keamanan Ambrey.

Dilansir dari Reuters pada Selasa (6/2/2024), kapal tersebut diduga adalah Morning Tide, kapal kargo berbendera Barbados milik perusahaan pelayaran Furadino Shipping asal Inggris.

Menurut informasi yang diterima Ambrey, tidak ada korban luka akibat insiden tersebut. Kapal dilaporkan dapat melanjutkan perjalanannya.

Kelompok Houthi di Yaman menargetkan kapal komersial di Laut Merah sejak pertengahan November. Para militan mengatakan aksi mereka adalah bentuk solidaritas terhadap warga Palestina di Jalur Gaza.

Media yang dikelola Houthi mengakui pihaknya menyerang Morning Tide. Kelompok tersebut menambahkan anggotanya juga melancarkan serangan terhadap Kapal Star Nasia yang berbendera Kepulauan Marshall tetapi diterangai dimiliki sebuah perusahaan asal Amerika Serikat (AS).

Memanasnya kondisi kemananan di Laut Merah telah mengganggu aktivitas pelayaran global dan memaksa banyak kapal untuk beralih ke rute yang lebih lama dan lebih mahal mengelilingi Afrika.

AS dan Inggris sejak sebulan yang lalu mulai menyerang basis Houthi di Yaman sebagai pembalasan atas serangan berbulan-bulan terhadap kapal-kapal di Laut Merah.

Militer AS mengatakan pasukannya melakukan serangan terhadap dua kendaraan permukaan tanpa awak (USV) milik kelompok Houthi pada Senin sore waktu Yaman. Kedua drone mengancam kapal Angkatan Laut AS dan kapal dagang di wilayah tersebut. (WHY)

SHARE