News

Korlantas Buat BPKB Elektronik, Ukurannya seperti Paspor atau Buku Nikah

M Fadli Ramadan 04/11/2024 10:33 WIB

Korlantas Polri membuat Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) elektronik. Saat ini, pihaknya masih melakukan uji coba.

Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhana (M Fadli Ramadhan/MPI)

IDXChannel - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri membuat Buku Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) elektronik. Saat ini, pihaknya masih melakukan uji coba.

"Nantinya, BPKB akan memiliki ukuran sebesar paspor atau buku nikah," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Pol Aan Suhana dikutip Senin (4/11/2024).

Dia menambahkan, BPKB elektronik bakal menjadi pilihan selain BPKB konvensional. BPKB akan tetap berlaku dan menjadi pilihan ketika melakukan perpanjangan atau membeli kendaraan baru.

"Ya ini sedang kami kaji, evaluasi hasil uji coba, setelah ada hasil uji coba akan kita terapkan di seluruh Indonesia. Ini akan jadi pilihan, dari para yang mendaftar kendaraan dari BPKB elektronik atau BPKB konvensional," kata dia.

Jenderal bintang dua ini berharap uji coba dan evaluasi bisa diselesaikan dalam waktu singkat, sehingga bisa diterapkan pada awal 2025.

Korlantas melakukan pengembangan dan uji coba BPKB elektronik sejak tahun lalu. BPKB elektronik memiliki sejumlah keunggulan. Penerapannya akan membuat proses mutasi kendaraan jadi lebih cepat. Bahkan, prosesnya tak lebih dari satu hari.

Seperti diketahui proses mutasi atau duplikasi BPKB hilang harus memakan waktu berbulan-bulan karena pihak kepolisian harus mencari ulang data pemilik kendaraan tersebut.

Nantinya, di dalam BPKB elektronik itu sudah terintegrasi dengan beberapa hal seperti histori kendaraan, data kendaraan, hingga dapat terkoneksi dengan NFC di smartphone.

Soal biaya, saat ini penerbitan BPKB baru masih mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) No. 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif PNBP yang Berlaku pada Polri. Namun untuk biaya kenaikan BPKB elektronik belum diungkap lebih lanjut.

"Belum, (tarif) masih sama. Mudah-mudahan kalau hasil evaluasi (bagus) kita bisa terapkan. Insha Allah tahun depan bisa kita terapkan (BPKB elektronik)," kata Aan.

(Nur Ichsan Yuniarto)

SHARE