Masjid IKN Bisa Digunakan untuk Salat Tarawih
Terkait progres pembangunan Masjid IKN, Basuki menyebutkan bangunan tersebut bisa digunakan saat tarawih.
IDXChannel - Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Basuki Hadimuljono memberikan perkembangan terkini terkait proses pembangunan Masjid IKN. Dia mengatakan Masjid tersebut bisa digunakan saat tarawih.
Hal itu ia sampaikan saat akan bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Selasa (21/1/2025). Mulanya, ia menyebutkan, kedatangannya untuk membahas investasi yang sedang berjalan di IKN.
"Yang saya laporkan adalah progres saat ini fisik dan lainnya juga, APBN dan juga KPBU dan investasi yang berjalan di IKN sekarang," kata Basuki kepada wartawan.
Saat ditanya terkait progres pembangunan Masjid IKN, Basuki menyebutkan bangunan tersebut bisa digunakan saat tarawih.
“Jadi tadi dilaporkan Bu Wamen PU, InsyaAllah akan bisa dipakai tarawih,” ujar dia. Dia pun mengaku belum mengetahui apakah Kepala Negara akan melaksanakan salat Id di masjid itu atau tidak.
“Oh saya enggak tahu kalau itu,” kata dia. Sebelumnya, Masjid Negara di Ibu Kota Nusantara (IKN) ditargetkan siap digunakan untuk Salat Idul Fitri pada 1 Syawal 1446 Hijriah, yang jatuh pada tahun 2025, dengan kapasitas hingga 5.580 jamaah, kata pejabat di Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO).
"Pembangunan Masjid Negara IKN telah mencerminkan kemajuan infrastruktur di Ibu Kota Nusantara dan juga menegaskan semangat kebhinnekaan, penghormatan serta toleransi antarumat beragama," kata Juru Bicara PCO Hariqo Wibawa Satria dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (7/12/2024).
Ia mengatakan, Masjid Negara yang tengah dibangun di IKN ini dirancang untuk bisa menampung hingga 60.000 jamaah. Pada tahap awal ini, masjid ini dirancang untuk mampu menampung 29.000 jamaah.
(kunthi fahmar sandy)