Masker Oksigen Bermasalah, 2.600 Pesawat Boeing 737 Diperiksa

Regulator penerbangan Amerika Serikat (AS) memerintahkan inspeksi terhadap 2.600 pesawat Boeing 737 karena masalah masker oksigen penumpang.

IDXChannel - Regulator penerbangan Amerika Serikat (AS) memerintahkan inspeksi terhadap 2.600 pesawat Boeing 737 karena masalah masker oksigen penumpang.

Dilansir dari Reuters pada Selasa (9/7/2024), Administrasi Penerbangan Federal (FAA) mengungkapkan generator oksigen rawan bergeser dari posisi seharusnya. Masalah ini dapat menghambat pasokan oksigen tambahan kepada penumpang saat peristiwa darurat.

“Kami telah kembali menggunakan perekat lama guna memastikan generator oksigen tetap terpasang dengan benar,” kata Boeing.

Boeing sempat mengganti perekat tali pengikat generator oksigen pada Agustus 2019. Perekat baru tersebut ditengarai memungkinkan generator oksigen bergeser hingga tiga perempat inci.

Boeing menyatakan bahwa inspeksi sampai saat ini belum menemukan generator oksigen yang gagal beroperasi dengan benar. FAA memerintahkan perbaikan atau penggantian generator oksigen yang rusak.

Rata-rata, satu unit Boeing 737 memiliki 61 generator oksigen dan setiap generator memiliki dua tali pengikat.

Raksasa penerbangan asal AS tersebut saat ini mengalami berbagai skandal. Awal tahun ini, pesawat Boeing yang digunakan Alaska Airlines mengalami insiden saat sedang di udara.

Pada 2018-2019, penerbangan Lion Air asal Indonesia dan Ethiopia Airlines mengalami kecelakaan yang menewaskan seluruh penumpang dan kru. Keduanya menggunakan pesawat Boeing 737 Max. (WHY)