Menhan Sebut Indonesia-Prancis Akan Kembangkan Alutsista hingga Pesawat Tempur
Indonesia dan Prancis akan menandatangani nota kesepahaman.
IDXChannel - Indonesia dan Prancis akan menandatangani nota kesepahaman (Letter of Intent/LoI). LoI ini untuk memperkuat kerja sama di bidang pertahanan, salah satunya pengembangan alat utama sistem persenjataan (alutsista).
Hal itu diungkapkan Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafri Sjamsoeddin usai menyambut kedatangan Presiden Emmanuel Macron di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Selasa malam (27/5/2025).
"Kita akan menandatangani LoI besok, sama-sama dengan para menteri yang lain," kata Sjafri.
Dia menambahkan, kerja sama yang akan dikembangkan meliputi bidang-bidang strategis seperti pengadaan pesawat tempur dan kapal selam. Langkah ini disebut sebagai bagian dari upaya memperkuat pertahanan nasional melalui kemitraan internasional dengan Prancis.
"Intinya kita akan kembangkan kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia-Prancis khususnya untuk alutsista strategis. Pesawat tempur dan kapal selam," kata dia.
Sebelumnya, pesawat Kepresidenan yang membawa rombongan Presiden Macron tiba di Lanud Halim Perdanakusuma pada Selasa (27/5/2025) sekitar pukul 22.00 WIB. Tampak Macron didampingi istrinya, Brigitte Macron.
Sementara itu, kedatangan Macron disambut pasukan jajar kehormatan, Menhan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Luar Negeri Sugiono, dan Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta Rano Karno.
(Nur Ichsan Yuniarto)