Menkes Pastikan Puskesmas segera Punya Fasilitas Deteksi Dini Kanker

Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen penuh dalam penanganan kanker, khususnya kanker pada anak.

IDXChannel – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mendorong kesiapan Puskemas agar dapat melakukan deteksi dini penyakit berbahaya. Dia memastikan peralatan di Puskesmas memadai untuk melakukan hal tersebut.

"Mulai tahun ini, seluruh Puskesmas akan kita kasih alat-alat untuk periksa darah, untuk memastikan leukemia dan limfoma bisa terdeteksi sejak dini dan bisa langsung kita rujuk ke Rumah Sakit," ujar Menkes Budi, saat melakukan kunjungan ke Rumah Singgah di Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI),
Sabtu (2/3/2024).

Selain itu, akan didistribusikan Hematoanalyzer dan Blood Chemical Analyzer untuk mendeteksi kanker mata (retinoblastoma) sebanyak 10 ribu alat ke Puskesmas di seluruh Indonesia.

"Kami juga ingin mendidik dokter-dokter dan perawat Puskesmas untuk bisa deteksi dini kanker," ucap Menkes.

Hal itu dilakukan sebagai bentuk komitmen penuh dalam penanganan kanker, khususnya kanker pada anak. Sehingga mereka dapat dipastikan mendapat pengobatan secepatnya.

Ketua YKAKI, Ira Soelistyo, pada kesempatan tersebut mengatakan telah menampung 3.700 anak penderita kanker selama 17 tahun berdiri.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.600 anak atau 50 persen dinyatakan meninggal. Penyebab utamanya akibat keterlambatan penanganan sehingga pasien sudah berada dalam stadium lanjut saat menjalani pengobatan.

"Pasien paling banyak adalah leukimia, itu sekitar 40 persen, yang keduanya adalah limfoma, dan yang ketiga retinoblastoma," ucap Ira. (NIA)