News

Pelabuhan Merak Sepi Pemudik H-6 Lebaran, Keterisian Kapal Ferry Minim

Iqbal Dwi Purnama 26/03/2025 02:11 WIB

ASDP Indonesia Ferry menyebut, load factor atau tingkat keterisian kapal pada H-6 lebaran atau Selasa, 25 Maret 2025 masih rendah.

Pelabuhan Merak Sepi Pemudik H-6 Lebaran, Keterisian Kapal Ferry Minim (foto iqbal dwi)

IDXChannel - ASDP Indonesia Ferry menyebut, load factor atau tingkat keterisian kapal pada H-6 lebaran atau Selasa, 25 Maret 2025 masih lebih rendah jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

GM ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Rudi Sunarko mengakui, load factor kapal di Pelabuhan Merak masih berada di angka 50 persen. Hal ini juga dapat dilihat dari situasi pelabuhan yang tidak terlalu padat melayani para pemudik pada H-6 Lebaran 2025.

"Ini sudah H-6. Memang kalau kita lihat sepi banget kan. Itu (load factor kapal) rerata di bawah 50 persen," ujarnya usai konferensi pers di Pelabuhan Merak, Selasa (25/3/2025).

Rudi menjelaskan, salah satu faktor yang menyebabkan tingkat keterisian kapal relatif masih rendah adalah karena kebijakan membagi segmentasi operasional pelabuhan. Sebab, Pelabuhan Merak hanya melayani kendaraan roda empat, dan pejalan kaki saja.

Sedangkan untuk kendaraan roda dua maupun angkutan logistik dialihkan untuk menggunakan pelabuhan lain. Pengemudi kendaran bermotor dialihkan melalui pelabuhan Ciwandan, sedangkan angkutan logistik dialihkan melalui pelabuhan BBJ.

"Itu karena ini sekarang kan dibagi ya (tidak hanya Pelabuhan Merak layani pemudik). Kita punya bantuan di Ciwandan, mengoperasikan tujuh kapal, dan ada BBJ untuk truk logistik," tutur Rudi.

Sementara pada H-7 Lebaran atau Senin, 24 Maret 2025, ASDP melaporkan, total seluruh kendaraan yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera tercatat sebanyak 7.967 unit atau turun 23 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu yang mencapai 10.315 unit.

Rudi menambahkan, ASDP telah menyiapkan langkah kontingensi jika jumlah penumpang membludak pada puncak arus mudik Lebaran 2025 yang diperkirakan jatuh pada 28 Maret 2025. Salah satu langkah yang disiapkan adalah dengan mengoperasikan sebanyak 36 kapal di Pelabuhan Merak dan Ciwandan.

"Pada hari biasa, kita mengoperasikan 28 kapal, kalau padat kita naikkan 30 armada. Kalau sangat padat bisa 34-46 kapal," ujar Rudi.

(Fiki Ariyanti)

SHARE