News

Sambut MotoGP Mandalika 2024, Bandara Lombok Beroperasi 24 Jam hingga 1 Oktober

Iqbal Dwi Purnama 24/09/2024 06:43 WIB

Bandara Lombok bukan hanya menjadi gerbang bagi wisatawan dan penonton MotoGP, melainkan juga tim MotoGP, termasuk logistik.

Bandara Lombok bukan hanya menjadi gerbang bagi wisatawan dan penonton MotoGP, melainkan juga tim MotoGP, termasuk logistik. (Foto: Dok. inJourney Aiports)

IDXChannel - PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) memastikan Bandara Internasional Lombok siap menjadi gerbang utama bagi penggemar MotoGP yang hendak menyaksikan langsung para rider di Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Direktur Utama InJourney Airports Faik Fahmi mengatakan, Bandara Lombok bukan hanya menjadi pintu utama kedatangan wisatawan dan penonton MotoGP, melainkan juga tim MotoGP, termasuk logistik. Pada 15 September-1 Oktober 2024, kata dia, bandara ini beroperasi 24 jam untuk mengakomodasi tingginya lalu lintas penerbangan.

"Infrastruktur di Bandara Internasional Lombok dipastikan siap melayani tingginya lalu lintas penerbangan. Melalui pengembangan, sejak 2021 Bandara Lombok beroperasi dengan runway sepanjang 3.300 meter sehingga mampu melayani penerbangan pesawat berbadan lebar (wide body) sekelas Boeing 777, dari sebelumnya 2.750 meter," ujarnya lewat keterangan resmi dikutip Selasa (24/9/2024).

Fahmi memprediksi pergerakan penumpang di Bandara Lombok mencapai puncaknya pada 29 September 2024 dengan perkiraan 12.573 orang, naik 23 persen dibandingkan puncak pergerakan penumpang pada MotoGP tahun lalu 10.351 orang. Hal ini juga terlihat dari adanya permintaan 74 tambahan penerbangan (extra flight) ke Bandara Lombok.

Sementara itu, Bandara I Gusti Ngurah Rai Baliyang terletak tidak jauh dari Lombok akan berperan sebagai bandara penghubung bagi para wisatawan yang ingin menyaksikan MotoGP. Dari Bali terdapat penerbangan langsung ke Lombok yang dioperasikan sejumlah maskapai antara lain Citilink, Garuda Indonesia dan Wings Air. 

"Bandara ini juga dapat menjadi tempat lokasi parkir pesawat, apabila kapasitas parkir pesawat sudah di Bandara Lombok tidak mencukupi," kata Fahmi.

Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, kata dia, juga berperan penting dalam memastikan konektivitas penerbangan dalam mendukung gelaran MotoGP di Lombok. Sebagai bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta merupakan pintu utama negara sekaligus hub penerbangan domestik.

Pada 23 September-1 Oktober 2024 atau menjelang dan sesudah gelaran MotoGP Lombok, Bandara Soekarno-Hatta telah menerima permohonan 23 extra flight dari maskapai untuk rute Jakarta-Lombok. Penerbangan di bandara ini untuk rute Jakarta-Lombok diproyeksikan dapat mencapai 193 penerbangan atau meningkat 12 persen dibandingkan kondisi normal 170 penerbangan.

"Adapun jumlah pergerakan penumpang rute Jakarta-Lombok sepanjang 23 September-1 Oktober diperkirakan sebanyak 32.406 penumpang," katanya.

(Rahmat Fiansyah)

SHARE