Siaran TV Analog Berakhir Hari Ini, Warga Kemayoran Keberatan
Sejumlah warga Kemayoran, Jakarta Pusat keberatan dengan berakhirnya siaran televisi analog hari ini.
IDXChannel - Sejumlah warga Kemayoran, Jakarta Pusat keberatan dengan berakhirnya siaran televisi analog hari ini. Dani (35) warga Jalan Kualam Raya, RT16/ RW02, Kelurahan Sumur Batu, Kecamatan Kemayoran pun masih bisa menonton siaran televisi dari antena analognya.
"Iya masih bisa tonton ini, cuman ada tulisannya dari stasiun televisi nya kalau hari ini hari terakhir (sampai tengah malam nanti) bisa di tonton tv analog nya," ujar Dani, Rabu (2/11/2022) pagi.
Ia kurang setuju dengan kebijakan mematikan tv analog karena memberatkan untuk masyarakat miskin dan ekonomi pas-pasan seperti dirinya.
"Jadi kurang setuju jadi harus beli Set Top Box (STB) lagi. Mana harus tambah setrum dan tagihan listrik kan kalau beli STB lagi," ungkap Dani.
Apalagi dari pihak RT (Rukun Tetangga) ataupun Rukun Warga (RW) belum ada yang memberikan STB gratis kepada masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.
Salah satu warga lainnya, Slamet (54), RT08/RW06, Kelurahan Sumur Batu menyebutkan dirinya masih menggunakan tv analog.
Ia mengungkapkan dirinya sempat ditawari STB gratis dari pihak kelurahan. Namun hingga saat ini dirinya belum kebagian.
"Ditawarin STB gratis Minggu lalu pas ada pembagian STB. Cuman saya belum kebagian. Katanya nanti datang lagi ayo STB nya tapi belum datang juga sampai hari ini," ungkap Slamet.
Slamet mengaku masih sering menonton acara televisi di tv analog setelah dirinya selesai pulang kerja. "Selalu nonton TV kalau lagi istirahat. Masih ada pas mau berangkat kerja tadi (tayangan tv analog nya)," ungkap dia.
Sebagaimana diketahui, siaran TV analog mulai 2 November 2022 akan dimatikan sesuai Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja. Penduduk di wilayah yang sudah melalui proses analog switch off (ASO) harus pindah menonton siaran TV digital.
Pemerintah wajib mulai mengalihkan siaran televisi dari sistem analog ke sistem digital mulai 2 November 2022. Siaran TV analog akan dimatikan total di wilayah Jabodetabek.
Sedangkan area lainnya akan menyusul secara bertahap sesuai dengan realisasi distribusi set-top-box ke penduduk miskin.
(DES)