Trump Sebut Perwakilan Pakistan akan Datang ke AS Bahas Perdagangan
Pakistan menghadapi potensi tarif 29 persen atas ekspornya ke Amerika Serikat, karena surplus perdagangan sebesar USD3 miliar dengan ekonomi terbesar di dunia.
IDXChannel - Presiden AS Donald Trump mengatakan, perwakilan Pakistan akan datang ke Amerika Serikat pekan depan untuk membuat kesepakatan tentang tarif.
Dilansir dari laman Investing Sabtu (31/5/2025), Pakistan menghadapi potensi tarif 29 persen atas ekspornya ke Amerika Serikat, karena surplus perdagangan sebesar USD3 miliar dengan ekonomi terbesar di dunia.
Trump mengatakan, dirinya tidak akan tertarik membuat kesepakatan dengan negara Asia Selatan lainnya seperti India, jika mereka terlibat dalam perang satu sama lain.
Kedua negara yang bermusuhan bersenjata nuklir itu menggunakan jet tempur, rudal, dan pesawat nirawak, dalam bentrokan selama empat hari pada bulan ini. Dan menjadi pertempuran terburuk mereka dalam beberapa dekade.
"Seperti yang Anda ketahui, kami sangat dekat untuk membuat kesepakatan dengan India," kata Trump kepada wartawan di Pangkalan Gabungan Andrews setelah meninggalkan Air Force One.
Sebelumnya, Menteri Perdagangan India Piyush Goyal mengunjungi Washington baru-baru ini. Kunjungan itu untuk membicarakan perdagangan dengan kedua belah pihak atas perjanjian sementara pada awal Juli.
Dilaporkan, India sebelumnya menghadapi tarif sebesar 26 persen atas pengiriman ke AS. Bahkan, pada pekan lalu India mengizinkan perusahaan AS untuk mengajukan penawaran kontrak senilai lebih dari USD50 miliar.
(kunthi fahmar sandy)