News

Tutup KTT ASEAN, Jokowi Sebut Tugas Besar Tak Selesai dalam Satu Keketuaan Saja

Riana Rizkia 07/09/2023 18:11 WIB

Jokowi mengatakan negara ASEAN perlu gotong royong untuk menghadapi dinamika dan kompleksitas tantangan global. Serta menyatukan perbedaan menjadi persatuan. 

Tutup KTT ASEAN, Jokowi Sebut Tugas Besar Tak Selesai dalam Satu Keketuaan Saja. (Foto: Youtube Sekretariat Presiden)

IDXChannel – Indonesia sukses menjadi tuan rumah sekaligus Keketuaan KTT ASEAN pada tahun ini. Tongkat estafet kepemimpinan pun telah diserahkan kepada Laos.

Dalam pidato penutupan KTT ke-43 ASEAN di JCC Senayan Jakarta, Kamis (7/9/2023), Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pekerjaan besar ASEAN tidak mungkin selesai dalam satu keketuaan saja.

"Tapi tugas kita belum selesai. Pekerjaan besar ASEAN tidak mungkin selesai dalam satu keketuaan saja," katanya.

Jokowi mengatakan negara ASEAN perlu gotong royong untuk menghadapi dinamika dan kompleksitas tantangan global. Serta menyatukan perbedaan menjadi persatuan. 

"Kita akan terus hadapi beragam dinamika dan kompleksitas tantangan global. Untuk itu kita harus bahu membahu menavigasi tantangan menjadi peluang, menavigasi rivalitas menjadi kolaborasi, menavigasi ekslusivitas menjadi inklusivitas, dan menavigasi perbedaan menjadi persatuan," katanya. 

Untuk itu, Jokowi mengajak setiap negara di ASEAN untuk dapat menahkodai kapalnya masing-masing. Pernyataan tersebut sekaligus sebagai tanda penyerahan tingkat keketuaan ASEAN kepada Laos. 

"Kita harus menjadi nahkoda di kapal kita sendiri. Dan ini saatnya tongkat keketuaan diserahkan ke Laos," katanya.

"Mari kita terus perkuat kolaborasi dan kerja sama untuk ASEAN yang damai dan makmur, serta menjadikan dunia sebagai tempat yang lebih baik untuk semua," sambung Jokowi.

(FRI)

SHARE