Uni Eropa Desak Israel Segera Hentikan Operasi Militer di Rafah
Uni Eropa (UE) mendesak Israel untuk segera mengakhiri operasi militernya di Rafah, kota yang disebut sebagai benteng terakhir Hamas.
IDXChannel - Uni Eropa (UE) mendesak Israel untuk segera mengakhiri operasi militernya di Rafah, kota yang disebut sebagai benteng terakhir Hamas.
Menurut Kepala Diplomat UE Josep Borell, operasi militer tersebut memperparah krisis kemanusiaan di Jalur Gaza dan mengganggu penyaluran bantuan untuk penduduk sipil Palestina.
“UE menyerukan kepada Israel untuk menahan diri," kata Borrell melalui platform media sosial X, dilansir dari Reuters pada Kamis (16/5/2024).
"Jika Israel melanjutkan operasi militernya di Rafah, hal ini pasti akan memberikan tekanan besar pada hubungan UE dengan Israel, " ancam Borrell.
Rafah terletak di wilayah selatan Jalur Gaza dekat perbatasan dengan Mesir. Kota tersebut merupakan jalur penting penyaluran bantuan ke Jalur Gaza.
Operasi militer Israel membuat pos perbatasan di Rafah ditutup hingga waktu yang tak ditentukan. Hal tersebut semakin menyulitkan aliran bantuan ke Jalur Gaza.
"Berdasarkan Hukum Humaniter Internasional, Israel harus memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan bagi warga sipil," kata Borell.
Di sisi lain, Israel bersikukuh untuk menguasai Rafah. Tel Aviv berargumen Hamas tidak bisa sepenuhnya dibasmi jika kota tersebut tidak diduduki. (WHY)