Update Korban Longsor di Sukabumi: Tiga Meninggal Dunia, Empat Masih Hilang

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengungkapkan, korban bencana alam di Sukabumi bertambah menjadi tiga orang meninggal dunia dan empat orang masih dicari.

IDXChannel - Pj Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengungkapkan, korban bencana alam di Sukabumi bertambah menjadi tiga orang meninggal dunia dan empat orang masih dalam pencarian.

Total keseluruhan tujuh korban yang merupakan dampak dari bencana longsor tersebut, satu orang korban meninggal dunia terjadi di Kecamatan Simpenan, dua korban lainnya terjadi di Kecamatan Tegalbuleud.

Sedangkan untuk korban yang tertimbun masih dalam pencarian, satu orang korban terjadi di Kecamatan Gegerbitung, satu orang korban di Kecamatan Pabuaran, dan dua orang korban terjadi di Kecamatan Tegalbuleud.

“Iya, barusan dapat laporan lagi, katanya ada tiga warga yang meninggal dunia akibat terdampak bencana tanah longsor,” ujar Bey Machmudin saat melakukan peninjauan ke lokasi bencana pergerakan tanah di Kampung Cihonje, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi pada Kamis (5/12/2024).

Lebih lanjut Bey mengatakan, untuk jumlah warga yang tertimbun material longsor dan masih dalam tahap pencarian berjumlah empat orang. Data tersebut bersifat sementara dan terus dilakukan pemutakhiran setiap waktu. 

“Saat ini, kami fokus mengevakuasi warga yang terdampak bencana ke tempat aman serta melakukan penanganan akses jalan yang terputus dan terus menyalurkan bantuan logistik," ujar Bey.

Sementara itu, Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Deden Sumpena mengatakan, jasad tiga korban tertimbun longsor sudah ditemukan.

“Nah, kenapa korban yang di Kecamatan Gegerbitung itu, belum dinyatakan meninggal dunia, karena belum ditemukan korbannya dan saat ini masih dalam proses pencarian," ujar Deden.

(Dhera Arizona)