News

Viral Video Jalan Terbelan dan Rumah Ambruk Akibat Gempa Tuban, BNBP: Hoaks

Binti Mufarida 23/03/2024 01:03 WIB

Viral video jalan terbelah hingga rumah ambruk akibat gempa dengan kekuatan M6,0 yang mengguncang Tuban, Jawa Timur hari ini (22/3/2024). 

Viral Video Jalan Terbelan dan Rumah Ambruk Akibat Gempa Tuban, BNBP: Hoaks (Foto MNC Media)

IDXChannel - Viral video jalan terbelah hingga rumah ambruk akibat gempa dengan kekuatan M6,0 yang mengguncang Tuban, Jawa Timur hari ini (22/3/2024). 

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) langsung mengonfirmasi bahwa video tersebut hoaks.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari mengatakan, video tersebut merupakan dampak gempa Cianjur pada 2022, bukan gempa M6,0 di Tuban hari ini, Jumat (23/3/2024).

“Beredar di media sosial dan WAG (Whatsapp Group) video kerusakan di atas dengan narasi dampak akibat gempa M6,0 lepas pantai Tuban siang tadi. Narasi video tersebut hoaks karena video itu adalah video dampak gempa Cianjur tahun 2022,” tegas Aam sapaan Abdul Muhari.
 
Sementara itu, hingga sore ini, sebanyak 22 kali gempa susulan yang berpusat di Laut Jawa, Timur Laut Tuban. Tercatat, gempa terakhir terjadi dengan skala lebih besar yakni M6,5 yang menyebabkan bangunan berupa rumah, Balai Desa, Rumah Sakit, hingga sekolah rusak dan 5 KK terdampak.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono melaporkan, gempa bumi M6,5 yang terjadi sore ini merupakan bagian rangkaian gempa bumi Laut Jawa M6,0 yang terjadi pada pukul 11:22:45 WIB. 

“Hingga pukul 16.15 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya 22 aktivitas gempa bumi,” ungkap dalam keterangan resminya.

Gempa bumi ini berdampak dan dirasakan di Pulau Bawean dengan intensitas V-VI MMI (Getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, barang-barang atau pajangan terpelanting, terjadi kerusakan ringan), daerah Blora, Madura, Gresik, Surabaya, Kab. Banjar dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).

Daerah Mojokerto, Banjar Baru, Sampit, Banjarmasin, Martapura, Balikpapan, Tanah Grogot, Malang, Lumajang, Madiun, Nganjuk, Pasuruan, Jepara, Rembang, Demak, Kudus, Semarang dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. 

Terasa getaran seakan akan truk berlalu), dan daerah Yogyakarta, Kulon Progo, Kebumen, Temanggung, Blitar dan Solo  dengan skala intensitas II MMI (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

“Berdasarkan laporan dari masyarakat gempa bumi ini menimbulkan kerusakan di Pulau Bawean. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami,” pungkas Daryono. 

(FAY)

SHARE