Isu Dana Haji untuk Bangun IKN, Menag: Tidak Benar
Menag RI Yaqut Cholil Qoumas bantah soal dirinya meminta masyarakat untuk mengikhlaskan dana haji dipakai untuk bangun IKN.
IDXChannel - Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas membantah dirinya meminta masyarakat untuk mengikhlaskan dana haji dipakai pemerintah untuk pembangunan IKN (Ibu Kota Negara) Nusantara.
"Saya ingin menegaskan bahwa tidak benar kalau ada hoax kalau yang mengatakan bahwa dana haji digunakan pemerintah untuk keperluan ini dan itu termasuk keperluan untuk pembangunan IKN Itu sama sekali tidak benar"kata Menag dalam keterangan pers terkait persiapan pelaksanaan ibadah haji 1443H/2022M yang diunggah akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa,(17/05/2022).
Ketua Umum GP Ansor ini membantah adanya narasi tersebut. Justru pemerintah lanjutnya malah memberikan subsidi kepada calon jamaah haji yang akan berangkat ke tanah suci tahun ini Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
"Yang ada justru melalui BPKH pemerintah mensubsidi jemaah haji agar biaya besar yang harus dikeluarkan oleh jemaah agar bisa ke tanah suci bisa lebih ringan bagi jamaah,"ujarnya.
Sementara itu, Kepala BPKH Anggito Abimanyu mengatakan pihaknya telah menyiapkan dana kelolaan sebanyak yang dibutuhkan Rp 81,7 juta perjamaah atau total Rp7,5 triliun. Jamaah haji pun hanya tinggal membayar setengahnya atau sekitar 39,9 juta per jamaah.
"Seluruh pembiayaan sudah siap dalam bentuk saudi real, rupiah maupun living cost. Jumlah yang kami sediakan sudah sesuai dengan apa yang telah menjadi kebijakan pemerintah dan persetujuan DPR,"ujarnya.
"Untuk itu kami sudah siap mentransfer kepada kerajaan Arab Saudi melalui pelayanan hotel, katering transportasi melalui Kementerian Agama,"kata dia.
(IND)