Menag Minta Perbanyak Kuota Petugas Haji Perempuan, Ini Alasannya
Menag juga meminta agar memperkuat peran pembimbing ibadah perempuan.
IDXChannel - Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas meminta kepada Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Hilman Latief beserta jajarannya untuk memperbanyak kuota petugas haji perempuan.
Hal ini disampaikan dalam agenda rapat persiapan penyelenggaraan ibadah haji paska penetapan BPIH 1444H/2023M di Kantor Pusat Kementerian Agama Jl. Lapangan Banteng, Senin (20/2/2023).
"Saya minta petugas perempuan diperbanyak karena jemaah perempuan itu sebenarnya jumlahnya lebih banyak daripada jumlah jemaah laki-laki. Sekali lagi diperbanyak petugas perempuan," ujar Menag Yaqut dikutip dalam laman resmi Kemenag, Selasa (21/2/2023).
Lebih lanjut, Menag juga meminta agar memperkuat peran pembimbing ibadah perempuan. Menurutnya, keberadaan mereka dibutuhkan karena mayoritas jemaah Indonesia adalah perempuan.
"Khususnya pembimbing ibadah. Untuk pembimbing ibadah ini harus lebih banyak pembimbing perempuan daripada pembimbing laki-laki,"katanya.
"Sekali lagi prinsipnya adalah memberikan perhatian selain kepada lansia, perempuan harus diberikan perhatian lebih dari laki-laki," tegas Menag.
Selain itu, Menag juga mengimbau supaya petugas haji harus benar-benar dipastikan siap bekerja melayani jemaah melalui proses seleksi. "Itu harus dites betul. Beneran di pilih," tutur Menag.
Pada rapat itu turut hadir, Wakil Menteri Agama Zainut Tauhid Sa'adi, para pejabat Eselon I dan II, serta stafsus dan staf ahli Menag. Hadir secara daring 150 pimpinan Kanwil Kemenag Provinsi dan Kantor Kemenag Kabupaten/Kota.
(SAN)