SYARIAH

Wapres Dorong Pesantren Jadi Wadah Pengembangan Ekonomi Syariah

Erfan Ma'ruf 09/08/2021 09:52 WIB

Wakil Presiden Ma’ruf Amin selalu berharap agar pesantren dapat turut serta menjadi wadah pengembangan ekonomi, khususnya ekonomi syariah.

Wapres Dorong Pesantren Jadi Wadah Pengembangan Ekonomi Syariah. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Wakil Presiden Ma’ruf Amin selalu berharap agar pesantren dapat turut serta menjadi wadah pengembangan ekonomi, khususnya ekonomi syariah. Pesantren dianggap mampu mengambil langkah tersebut karena jumlahnya yang mencapai 30 ribu pesantren.

“Pembangunan ekonomi bukan sekadar kebutuhan, tetapi termasuk perintah Allah. Mengembangkan ekonomi adalah masalah agama yang sesuai dengan perintah syariah,” kata Ma'ruf Amin dalam keterangan tertulis, Senin (9/8/2021).

Pengembangan ekonomi pesantren merupakan salah satu potensi pengembangan ekonomi syariah. Hal ini didukung dengan fakta bahwa Indonesia saat ini memiliki sekitar 30 ribu pesantren, yang memiliki kurang lebih 4 juta santri.

“Kita sedang mengembangkan ekonomi syariah. Kita harapkan dengan munculnya HEBITREN, pengembangan ekonomi pesantren akan menjadi kuat,” jelasnya.

Ma'ruf menyebut saat ini bangsa Indonesia tengah menghadapi cobaan pandemi Covid-19 yang perlu dihadapi dengan keyakinan optimis, disertai ikhtiar tanpa henti, dan berserah diri kepada Allah.

Jika keyakinan bahwa pandemi merupakan cobaan dari Allah akan membuat semua pihak percaya, menerima, dan menghadapi pandemi ini dengan bijak.

“Di sini lah pentingnya kita bersabar,” imbuh Wapres.

Meski begitu sikap sabar bukan berarti berdiam menerima keadaan. Umat juga berkewajiban melakukan upaya-upaya untuk menjaga diri.

“Seperti mematuhi protokol kesehatan, menggiatkan 3 T (tracing, testing, dan treatment), dan melakukan vaksinasi," jelasnya. (TYO)

SHARE