sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jadi Klaster Covid-19, 421 Santri dan Pengurus Pesantren Bogor Jalani Swab PCR

Economics editor Haryudi
07/06/2021 09:48 WIB
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, memantau kondisi Pondok Pesantren Bina Madani di Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor.
Jadi Klaster Covid-19, 421 Santri dan Pengurus Pesantren Bogor Jalani Swab PCR. (Foto: MNC Media)
Jadi Klaster Covid-19, 421 Santri dan Pengurus Pesantren Bogor Jalani Swab PCR. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, memantau kondisi Pondok Pesantren Bina Madani di Kelurahan Harjasari, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Minggu (6/6/2021) siang. Dedie ingin memastikan, penanganan di pesantren itu berjalan baik setelah puluhan santri terkonfirmasi Positif Covid-19.

Tim satgas Covid-19 melakukan tracing dengan melakukan tes Swab PCR terhadap 421 santri termasuk pengurus pesantren yang dilakukan tes Swab PCR secara massal. Dari laporan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor, ada total 428 santri dan pengurus yang dilakukan Swab PCR.

Rinciannya, 164 orang santri putri dan 174 santri putra, serta pengurus ponpes putra sejumlah 42 orang dan pengurus putri sebanyak 37 orang. Ditambah ada 11 orang tukang bangunan yang sedang bekerja di ponpes ikut dilakukan Swab PCR. 

"Baik santri dan pengurus yang sudah kita tangani, ada 24 orang yang sudah dibawa ke BPKP Ciawi. Sisanya ada 8 orang sudah ditarik orang tuanya masing-masing," kata Dedie. 

Untuk ke delapan orang yang sudah dibawa isolasi mandiri itu, sambung Dedie, juga akan ikut diawasi. Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, melalui Satuan Tugas (Satgas) akan melakukan koordinasi dengan daerah-daerah asal kedelapan orang tersebut. 

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement