Wapres Sebut Ramadan dan Idul Fitri Jadi Penentu Endemi atau Masih Pandemi
Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan Ramadan dan hari raya ini akan menentukan akan masuk fase endemi atau masih pandemi Covid-19.
IDXChannel - Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin mengatakan Ramadan dan hari raya ini akan menentukan akan masuk fase endemi atau masih pandemi Covid-19. Mengingat, aktivitas ibadah Ramadan tahun ini boleh dilaksanakan dengan normal lagi.
“Hari raya, Ramadan dan hari raya ini menentukan nanti akan masuk endemi atau masih di dalam pandemi,” kata Wapres di sela kunjungan kerja di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (31/2/2022).
Wapres pun mengatakan bahwa Lebaran tahun ini jika tidak ada lonjakan kasus Covid-19 maka diperkirakan bisa masuk fase endemi. Apalagi, pemerintah pun telah memutuskan tidak melarang mudik.
“Dan juga telah lebaran nanti juga tidak terjadi lonjakan, ini berarti situasi sudah terkendali. Dan ke depannya kita sudah boleh berharap bahwa kita akan memasuki masa endemi, ini menurut-menurut perkiraan. Sehingga kita bisa akan normal, normal kembali,” kata Wapres.
Namun begitu, Wapres meminta daerah agar waspada dan mengawal mudik agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19. “Walaupun begitu tetap waspada terutama pemerintah daerah, di daerah supaya mengawal situasi ini.”
“Dan kepada daerah-daerah supaya di bersiap itu nanti menerima kemungkinannya kan mudik akan dibuka tahun ini, kalau tidak terjadi lonjakan yang luar biasa. Mudah-mudahan tidak ada hal-hal kemudian mudik bisa dibolehkan,” paparnya.
Wapres menekankan bahwa booster menjadi syarat untuk mudik. Mengingat, penularan masih berpotensi terjadi dan berbahaya bagi kelompok rentan.
“Saya kira memang kita menekankan yang mudik itu di booster, karena apa? Karena memang kemudian juga tetap melaksanakan protokol kesehatan masker dan sebagainya untuk menjaga terjadinya (penularan) walaupun katanya tidak begitu berbahaya, tapi bagi orang-orang di di daerah itu kan banyak orang tua yang lanjut usia, yang rentan sekali, dan kemudian juga banyak juga yang komorbid, banyak anak-anak. Oleh karena itu walaupun sudah di booster dia tetap harus juga apa mentaati protokol kesehatan, ini,” tegas Wapres. (TYO)