AS Bakal Larang Mobil Pintar yang Gunakan Teknologi China
Amerika Serikat (AS) melarang penggunakan teknologi China dan Rusia pada mobil pintar yang dipasarkan di Negeri Paman Sam tersebut.
IDXChannel - Amerika Serikat (AS) melarang penggunakan teknologi China dan Rusia pada mobil pintar yang dipasarkan di Negeri Paman Sam tersebut.
Dilansir dari AFP pada Rabu (15/1/2025), Menteri Perdagangan AS Gina Raimondo menyebut keamanan nasional sebagai alasan utama larangan ini.
"Mobil bukan hanya baja di atas roda, namun komputer," kata Raimondo.
Ia mencatat bahwa kendaraan modern berisi kamera, mikrofon, pelacakan GPS, dan teknologi lain yang terhubung ke internet.
"Langkah ini bertujuan untuk menjauhkan teknologi buatan China dan Rusia dari jalanan Amerika," katanya.
Peraturan yang baru dirilis ini hanya akan berlaku untuk kendaraan penumpang di bawah 10.001 pon. Namun, pemerintah berencana mengeluarkan peraturan serupa untuk kendaraan komersial seperti truk dan bus dalam waktu dekat.
Berdasarkan aturan ini, meskipun mobilnya dibuat di AS, produsen yang memiliki kedekatan dengan China atau Rusia tidak akan diizinkan untuk menjual kendaraan yang menyertakan perangkat keras dan perangkat lunak fitur otonom dan konektivitas eksternal.
Larangan ini berlaku untuk model yang dirilis pada 2027 mendatang
"China sedang mencoba mendominasi masa depan industri otomotif," kata Penasihat Ekonomi Nasional AS Lael Brainard. (Wahyu Dwi Anggoro)