Technology

Bea Cukai China Gagalkan Penyelundupan Prosesor Intel dan iPhone Senilai Rp1,5 M

Tangguh Yudha/MPI 09/12/2022 18:50 WIB

Petugas bea cukai China amankan pelaku penyelundupan 202 prosesor Intel dan sembilan unit iPhone.

Bea Cukai China Gagalkan Penyelundupan Prosesor Intel dan iPhone Senilai Rp1,5 M(Dok.ilustrasi/MNC)

IDXChannel - Petugas bea cukai China amankan pelaku penyelundupan 202 prosesor Intel dan sembilan unit iPhone. Jika ditotal, nilai barang selundupan ditaksir mencapai USD100.000 atau setara Rp1,5 miliar.

Aksi nekat wanita itu diketahui oleh petugas bea cukai di perbatasan Makau dan Zhuhai, sebuah kota di Provinsi Guangdong dekat Hong Kong. Petugas menaruh curiga lantaran tingkahnya yang aneh saat sedang melewati pemeriksaan di Pelabuhan Gongbei.

Dihimpun dari TechSpot, Jumat (9/12/2022),  dalam melancarkan aksinya, wanita tersebut melilitkan barang selundupannya itu di perut dan berpura-pura hamil. Wanita itu tampak aneh saat sedang berjalan melewati bea cukai dengan mengenakan baju hamil berwarna cokelat. Seorang petugas pun memperhatikan bahwa postur tubuhnya tidak biasa bagi seorang wanita hamil.

Petugas kemudian memisahkannya dari antrian untuk menanyai tentang kehamilannya dan wanita itu mengaku sedang mengandung 5 bulan. Petugas semakin curiga karena melihat postur perutnya yang sangat besar, tampak seperti hamil 9 bulan.

Mereka pun menepuknya dan menemukan bahwa wanita itu menggunakan perut prostetik untuk menyembunyikan tumpukan perangkat keras di bawahnya. Ketika dibuka, ternyata ada 202 prosesor intel dan sembilan iPhone yang dililitkan menggunakan lakban.

Temuan bea cukai ini pun difoto dan diunggah di media sosial. Dari foto yang dibagikan, tampak prosesor yang dibawa adalah model Intel berdasarkan paket LGA 1700, baik Alder Lake atau Rocket Lake. Untuk iPhone-nya kemungkinan adalah iPhone X atau XS.


Untuk diketahui, upaya penyelundupan sangat umum terjadi di perbatasan China mengingat pajak impor di wilayah tersebut terbilang tinggi. Beberapa upaya penyelundupan dengan modus serupa juga telah dilakukan sebelum kasus ini mencuat.

Pada bulan Maret, seorang pria dengan 160 CPU dan 16 ponsel lipat ditangkap di Pelabuhan Gongpei. Rekor untuk CPU yang paling banyak diselundupkan saat ini dipegang oleh sepasang supir truk yang kembali dari Hong Kong yang memiliki 256 prosesor yang diikatkan di antara mereka. 

Sementara rekor untuk penyelundupan ponsel adalah 146 iPhone, juga oleh seorang pria yang berasal dari Hong Kong. Hal ini terus saja terjadi meskipun Pelabuhan Gongpei telah menggunakan beberapa detektor logam untuk mencegah terjadinya hal serupa.

(IND)

SHARE