Belanja Konsumen di Aplikasi X Capai Rp216 Miliar, Mayoritas untuk Langganan Bulanan
Berdasarkan data Appfigures, belanja konsumen global di X mencapai USD13,4 juta atau sekitar Rp216 miliar pada periode 1-20 Januari 2025.
IDXChannel – Media sosial X mencatatkan peningkatan pendapatan dari belanja konsumen di aplikasinya selama setahun terakhir. Berdasarkan data Appfigures, belanja konsumen global di X mencapai USD13,4 juta atau sekitar Rp216 miliar pada periode 1-20 Januari 2025.
Angka tersebut melonjak 76,3 persen secara year-to-year (yoy) dari periode yang sama tahun lalu yang mencapai USD7,6 juta. Sementara itu, jumlah belanja konsumen Amerika Serikat (AS) di aplikasi X mencapai USD7,1 juta pada periode 1-20 Januari 2025, naik 61,4 persen selama periode yang sama pada 2024.
Seperti dilansir dari Techcrunch, Jumat (24/1/2025), belanja konsumen itu hanya dari pembelian dalam aplikasi X, baik dari ponsel berbasis iOS maupun Android, dan bukan pendapatan dari iklan atau langganan yang dibeli di website.
Dengan begitu, angka tersebut belum mewakili total pendapatan X. Sebab, sebagian besar pendapatan X berasal dari iklan dan belanja konsumen di aplikasi hanya berkontribusi kecil.
Selain itu, belanja konsumen seluler global di aplikasi X tidak selalu meningkat secara stabil. Seperti yang terjadi pada Februari 2024 yang hanya mencapai USD9,6 juta, dan tercatat sebagai belanja konsumen terendah tahun lalu. Sementara itu, belanja konsumen di aplikasi X mencapai angka tertinggi pada Desember 2024 dengan USD25,6 juta.
Adapun belanja konsumen di aplikasi X didominasi oleh langganan bulanan. Kontribusi paling besar berasal dari aplikasi X berbasis iOS berupa langganan X Premium Bulanan dengan tarif USD11 per bulan.
Diikuti oleh langganan X Premium Plus Bulanan dengan tarif USD30 per bulan. Kemudian, X Premium Basic Bulanan dengan tarif USD4 per bulan, langganan ke akun Elon Musk secara langsung sebesar USD4 per bulan. dan Langganan Tahunan X Premium yang dipatok USD114,99 per tahun.
Meskipun jumlah pendapatan dari belanja konsumen di aplikasi meningkat, namun jumlah pengguna aktif X semakin menurun. Secara global, terjadi penurnan sekitar 13 persen menurut perkiraan dari penyedia intelijen aplikasi Sensor Tower.
Berdasarkan data yang diperoleh dari TechCrunch, X memiliki lebih dari 313 juta pengguna aktif bulanan di aplikasi pada kuartal IV-2024. Jumlahnya turun menjadi sekitar 300 juta pengguna pada periode 1-20 Januari 2025.
(Febrina Ratna Iskana)