Gunakan Audi A8 L Anti Peluru, Ini Spesifikasi Mobil Presiden MBZ di G20
Presiden Uni Emirat Arab, Syekh Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, menggunakan mobil khusus Audi A8 L di perhelatan KTT G20 Bali.
IDXChannel - Dalam rangka menghadiri KTT G20 di Bali, Presiden Uni Emirat Arab, Syekh Mohammed bin Zayed bin Sultan Al Nahyan, menggunakan mobil khusus Audi A8 L.
Audi A8 L merupakan kendaraan anti peluru yang memiliki bobot mencapai 3.875 kg yang dilengkapi beberapa pelindung dan perangkat keras lainnya yang terpasang di mobil.
Dilansir dari laman Motor1, Selasa (15/11/2022), dalam proses mengubah Audi A8 L biasa menjadi kendaraan dengan spesifikasi keamanan yang tinggi memerlukan setidaknya 400 jam kerja ekstra dan dilakukan di fasilitas khusus.
Kendaraan tersebut nantinya akan melewati uji ketahanan yang dilakukan oleh otoritas keamanan untuk mengevaluasi ketahanan terhadap penembak jitu, granat tangan, tembakan cepat, dan ancaman lainnya.
Menggunakan ban yang dilengkapi dengan sistem run flat atau run flat tire (RFT), membuat kendaraan dapat melaju dengan kecepatan hingga 50 mph untuk jarak maksimal 50 mil, meskipun dalam kondisi ban mengalami kerusakan.
Diketahui, Audi A8 L dilengkapi dengan sistem piroteknik onboard yang dapat meledakkan engsel antara pintu dan bodi mobil, apabila pintu tidak dapat dibuka dengan cara biasa. Selain itu, terdapat sistem udara segar yang secara otomatis menutup penutup udara jika terdeteksi polutan tingkat tinggi. Setelah itu, udara untuk pernapasan dipompa melalui ventilasi untuk waktu yang terbatas.
Ditenagai oleh mesin yang ditawarkan S8, twin turbo V8, membuat kendaraan yang digunakan oleh Presiden UEA ini dapat menghasilkan tenaga hingga 563 tk dan torsi 800 Nm. Berdasarkan kemampuan akselerasinya, Audi A8 L diyakini dapat mencapai angka hingga 130 mph atau 210 kilometer per jam.
A8 L Security diduga bersaing dengan Mercedes S-Class Guard pada saat awal peluncuran di tahun 2021 lalu. berdasarkan hal tersebut, Audi meminta setara dengan hampir USD750.000 sebelum opsi di Rusia dan mengatakan butuh 3-6 bulan untuk mengirimkan mobil.
Penulis: Savira Agustin
(IND)