Honda Target Jual 6.000 Unit Brio Per Bulan
PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi meluncurkan New Honda Brio sebagai jawaban atas permintaan pasar.
IDXChannel - PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi meluncurkan New Honda Brio sebagai jawaban atas permintaan pasar. Model terbaru ini mendapatkan beberapa pembaruan pada ekterior dan fiturnya.
Yusak Billy, selaku Business Innovation and Sales & Marketing Director Honda Prospect Motor, meyakini model terbaru ini akan kembali merajai pasar di kelasnya. Dia pun menargetkan penjualan perbulan mencapai 6.000 unit.
“Sangat optimis masih bisa menjadi mobil terlaris di Indonesia. Tapi sekali lagi targetnya 5.000-6.000 (unit pejualan per bulan). Namun, kita harus monitor banget ketersediaan komponen, karena masih belum stabil walaupun cenderung sudah stabil,” kata Billy di tengah peluncuran New Honda Brio di One Satrio, Jakarta Selatan, Jumat (5/5/2023).
Billy mengakui ada penurunan pemesanan pada saat momen pandemi Covid-19 yang menghambat konsumen untuk membeli kendaraan baru. Tapi setelah kondisi semakin membaik, permintaan kembali melonjak.
“Tadinya kan sempat 2.000-3.000, sekarang udah dapat 5.000, kemarin malah dapat 7.000 dan langsung kita ambil, kita produksi, kita kirim ke konsumen. Jadi itu benar2 masih ketergantungan, tapi cenderung lebih stabil,” ujarnya.
Untuk target hingga 6.000 unit penjualan per bulan, Billy mengungkapkan komposisinya masih dipegang oleh Brio Satya sebesar 80 persen. Namun untuk target tersebut, Billy mengatakan tergantung dari kesiapan pemasok komponen.
Untuk tahun ini, Yusak Billy menegaskan bahwa Honda menargetkan penjualan yang sama seperti pada 2022. Tetapi, dia memastikan pihaknya akan bekerja untuk meningkatkan penjualan dengan mengandalkan model-model terbaru.
“Yakin, kami bisa meningkatkan penetrasi pasar. Paling tidak bertahan, tapi kita berusaha meningkatkan karena ada model baru. Kita juga mau ada mobil baru lagi ya. Paling gak sama dengan yang kemarin. Tapi pede, optimis kita bisa meningkat,” ucapnya.
Dalam waktu dekat, Honda juga diyakini bakal meluncurkan mobil hybrid sebagai langkah awal elektrifikasi. Selain itu, mobil listrik Honda e juga sudah diperkenalkan di Indonesia, tapi belum dijual karena masih ingin melihat karakter pasar.
Honda e sendiri sudah dipasarkan di Jepang dengan banderol sekitar Rp600 jutaan, yang dapat menempuh jarak hingga 220 km. Mobil listrik ini dibekali baterai 35,5 kWh dengan pengisian fast charging dari 0-80 persen dalam waktu 30 menit.
(WHY)