Jaecoo Resmi Masuk Indonesia dengan Mobil SUV Hybrid, Intip Spesifikasinya
Merek mobil asal China, Jaecoo, resmi masuk pasar otomotif Indonesia. Sub-merek unggulan Chery International itu pun membawa mobil SUV hybrid terbaru.
IDXChannel - Merek mobil asal China, Jaecoo, resmi masuk pasar otomotif Indonesia. Sub-merek unggulan Chery International itu pun membawa mobil SUV hybrid terbaru.
Country Director Jaecoo Indonesia, Max Zhou, mengatakan Jaecoo Super Hybrid System (SHS) J7 menerapkan standar baru untuk teknologi SUV hybrid.
“Mobil China sedang menjadi tren dunia. Ya, jadi Anda dapat melihat bahwa selama lima tahun terakhir, grup Cherry Holding, peningkatannya luar biasa,” kata Max Zhou dalam Jumpa Pers Jaecoo Indonesia, di Hotel Langham, Jakarta Selatan, Senin (20/1/2025).
Jaecoo 17 SHS menetapkan standar baru dalam hal fleksibilitas dan kecerdasan di pasar SUV. Mobil ini diklaim dapat menempuh hingga jarak 1.372 kilometer dengan konsumsi bahan bakar hanya 4,4L/100 km dalam mode pengisian daya berkelanjutan (charge-sustaining), dan daya tahan baterai 20 persen yang lebih lama dibanding mobil hybrid lainnya.
Head of Product JAECOO Indonesia, Ryan Ferdiean Tirto, mengungkap pengisian daya baterai Jaecoo J7 juga feksibel. Hal itu memberikan kemudahan bagi para pengguna.
“Untuk pengisian baterai atau motor listrik yang ada di JQC 7 ini, kita memiliki tiga opsi, jadi bapak-ibu bisa membawa portable charging yang bisa menerima daya sekitar 2,3 kilowatt, ini bisa dicolok di listrik rumah, atau bisa menggunakan charging melalui wall charging yang dipasang di rumah sebesar 6,6 kilowatt,” tambahnya.
Selain itu, tekonologi Super Hybrid System (SHS) memadukan teknologi Super HEV dan EV. Sehingga mampu memberikan efisiensi bahan bakar optimal bahkan dalam mode hybrid.
Sistem ini juga menawarkan akselerasi halus dan responsif baik pada mode listrik maupun hybrid dan memenuhi kebutuhan beragam pengemudi modern.
Tak hanya itu, mobil Jaecoo ini juga akan menguji kehebatan Super Hybrid System melalui perjalanan jarak jauh Jakarta-Bali pada Februari 2025 mendatang. Perjalanan sejauh 1.200 km ini dirancang untuk membuktikan efisiensi dan performa Jaecoo J7 SHS.
(Febrina Ratna Iskana)