Technology

Saingi Google dan Apple, Microsoft Bakal Luncurkan Toko Game Seluler Xbox

Tangguh Yudha/MPI 20/10/2022 20:35 WIB

Raksasa teknologi Microsoft berencana untuk membangun toko game Xbox versi seluler.

Saingi Google dan Apple, Microsoft Bakal Luncurkan Toko Game Seluler Xbox (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Raksasa teknologi Microsoft berencana untuk membangun toko game Xbox versi seluler. Rencana tersebut guna merebut pelanggan dari perangkat Google dan Apple yang memang memiliki pangsa pasar sangat besar.

Rencana terungkap dalam dokumen yang diajukan Microsoft ke Otoritas Persaingan dan Pasar Inggris (CMA). Produk baru Microsoft ini nantinya akan berhadapan langsung dengan toko aplikasi Google Play Store dan App Store Apple.

Di toko game Xbox versi seluler, Microsoft akan menawarkan game populer seperti Call of Duty Mobile milk Activation, Diablo Immortal dan Hearthstone milik Blizzard, dan Candy Crush Candy Crush Saga yang dikembangkan oleh King.

Microsoft juga menjanjikan banyak kebebasan kepada para pengembang game lebih dari apa yang dilakukan oleh kompetitornya dan memberikan keleluasaan kepada para pengguna untuk mengelola aplikasi mereka.

Microsoft mengatakan, akan menerapkan filosofi toko aplikasi terbuka ke toko seluler Xbox, termasuk perlakuan yang sama untuk aplikasi pihak ketiga dan pilihan untuk pembayaran dalam aplikasi, melansir dari Engadget, Kamis (20/10/2022).

Meski demikian, rencana tersebut tampaknya akan sulit terlaksana mengingat toko game Xbox versi seluler akan menghadapi penolakan institusional. Microsoft harus berjuang hebat untuk mendapatkan aplikasi ke Android di luar Google Play Store.

Seperti diketahui, upaya serupa sebenarnya juga pernah dilakukan oleh Epic, namun Goole dengan tegas melawannya. Apple juga tentunya tidak akan tinggal diam dan juga melawan dengan memanfaatkan sistem keamanannya yang sangat ketat.

Masih jauh dari kepastian bahwa Microsoft akan meluncurkan toko game seluler Xbox seperti yang dijelaskan. CMA saat ini sedang melakukan penyelidikan mendalam tentang pembelian Activision Blizzard.

CMA masih khawatir bahwa potensi kepemilikan Microsoft atas Call of Duty di konsol, cloud, dan seluler akan memberi perusahaan terlalu banyak kendali atas industri game. Jadi, kapan toko game Xbox seluler masih belum jelas.

(DES)

SHARE