TikTok Makin Populer, Penjualan ByteDance Tembus Rp1.700 Triliun pada 2023
Penjualan ByteDance Ltd menembus USD110 miliar atau sekitar Rp1.700 triliun pada 2023, tumbuh lebih dari 30% dibandingkan tahun sebelumnya.
IDXChannel - Penjualan ByteDance Ltd menembus USD110 miliar atau sekitar Rp1.700 triliun pada 2023, tumbuh lebih dari 30% dibandingkan tahun sebelumnya.
Terkenal dengan platform video pendek TikTok dan Doutin, ByteDance merupakan perusahaan startup paling benilai di dunia.
Dilansir dari Bloomberg pada Kamis (21/10/2023), perusahaan startup tersebut sebelumnya mencatat penjualan sebesar USD80 miliar atau sekitar Rp1.200 triliun pada 2022.
Bloomberg mendapatkan informasi tentang pendapatan ByteDance tahun ini setelah mewawancarai beberapa narasumber. Juru bicara perusahaan menolak berkomentar.
Sebagai perusahaan privat, ByteDance tidak dihadapkan dengan persyaratan ketat terkait keterbukaan informasi dan audit seperti saingannya yang telah go public.
Tahun ini, ByteDance tetap mencatat pertumbuhan pesat di tengah lesunya ekonomi China dan potensi pemblokiran di Amerika Serikat (AS). Pertumbuhan penjualan sebesar 30% jauh lebih tinggi dibandingkan kinerja kompetitornya seperti Meta dan Tencent.
Di China, Douyin berubah menjadi platform all-in-one dengan fitur built-in untuk pemesanan makanan, tiket penerbangan dan reservasi hotel. Douyin adalah aplikasi serupa TikTok yang khusus untuk pasar China.
Di Indonesia,TikTok telah mengambil alih kendali platform e-commerce Tokopedia. Kesepakatan senilai USD1,5 miliar tersebut memungkinkan TikTok untuk memulai kembali layanan ritel online-nya di Indonesia.
Di AS, TikTok masih berupaya untuk mengatasi kekhawatiran seputar keamanan nasional. Perusahaan telah membentuk tim untuk mengelola data pengguna di dalam wilayah AS. (WHY)