4 Kelebihan dan Kekurangan Deposito, Nasabah Perlu Tahu

1. Keuntungan Lebih Kecil Dibanding Investasi Lain

Salah satu kekurangan deposito adalah potensi keuntungan yang diperoleh lebih kecil dibandingkan dengan investasi lainnya. Meskipun menyimpan uang dalam bentuk deposito minim risiko, namun keuntungan yang diperoleh juga tidak sebesar investasi yang high risk. 

2. Terpengaruh Inflasi dan Biaya Pajak

Deposito juga memiliki kelemahan lain yakni dapat terpengaruh inflasi dan biaya pajak. Dengan begitu, jika setiap tahun terjadi inflasi, maka nilai uang yang Anda depositokan dapat terkena dampaknya. Selain itu, deposito juga termasuk dalam objek Pajak Penghasilan sehingga Anda wajib membayar pajak setiap tahunnya. 

3. Tidak Dapat Dicairkan Kapan Saja

Deposito merupakan bentuk simpanan yang dilakukan dengan ketentuan tenor atau jangka waktu tertentu. Dengan demikian, jika belum mencapai jangka waktu tersebut, nasabah tidak dapat mencairkan uangnya. Apabila dalam kondisi darurat dan perlu mencairkan dana tersebut, Anda akan dikenakan denda sesuai dengan kebijakan bank yang bersangkutan. Hal ini tentunya menjadi salah satu kekurangan deposito yang perlu Anda pertimbangkan. 

4. Tidak Memperoleh Keuntungan Meski Bunga Bank Tinggi 

Suku bunga deposito yang bersifat tetap memang dapat menjadi kelebihan. Namun, di sisi lain, hal ini juga bisa menjadi kekurangan. Pasalnya, sistem bunga tetap ini membuat nasabah tidak bisa memperoleh keuntungan lebih ketika bunga bank sedang tinggi. 

Nah, itulah beberapa kelebihan dan kekurangan deposito yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memilih instrumen investasi yang satu ini.